Mulai hari Rabu (20/07) ini, warga Australia yang terinfeksi COVID-19 dan harus mengisolasi diri tanpa cuti sakit, dapat mengklaim pembayaran hingga A$750 (sekitar Rp7,5 juta).

Pemerintah federal memperpanjang skema pembayaran cuti pandemi hingga akhir September sebagai tanggapan atas melonjaknya jumlah kasus COVID-19 belakangan ini.

BACA JUGA: Mentan SYL: Pertanian Menjaga RI Tetap Tumbuh dan Tangguh

Bulan lalu, skema ini telah berakhir, meskipun ada peringatan bahwa jutaan orang akan tertular COVID-19 dalam beberapa minggu ke depan.

Berikut ini beberapa hal yang perlu Anda ketahui untuk mengajukan klaim pembayaran.

BACA JUGA: FIBA Asia Cup 2022: 8 Negara Saling Sikut di Perempat Final

Siapa saja yang berhak menerimanya?

Pembayaran sekaligus satu kali ditujukan bagi mereka yang tidak dapat bekerja karena mengisolasi diri akibat terinfeksi COVID atau menjadi kontak dekat.

Anda juga berhak jika:

BACA JUGA: Banyak Warga Australia Alami Gangguan Mata, Pemakaian Gawai Disalahkan

Anak yang Anda asuh berusia 16 tahun ke bawah atau mereka adalah kontak dekat Sedang merawat seseorang yang terinfeksi COVID-19 Sedang merawat seseorang disabilitas atau kondisi medis yang harus mengisolasi diri atau karantina karena mereka menjadi kontak dekat. Berapa besar yang bisa diklaim?

Jika Anda kehilangan delapan jam kerja dalam periode tujuh hari, Anda berhak atas pembayaran sebesar $450.

Jika kehilangan 20 jam atau lebih dalam periode yang sama, Anda berhak atas pembayaran penuh sebesar $750.

Jika Anda dan pasangan sama-sama kehilangan penghasilan karena harus isolasi, Anda berdua dapat mengklaim pembayaran tapi mengajukannya secara terpisah. Kapan bisa mengklaim pembayaran COVID-19?

Mulai pukul 8 pagi pada tanggal 20 Juli, Anda dapat mengajukan aplikasi melalui Centrelink.

Anda memiliki waktu 14 hari terhitung sejak hari pertama isolasi, karantina atau perawatan untuk mengajukan klaim.

Karena skema tersebut telah berakhir sejak 30 Juni, semua pembayaran dihitung mundur ke tanggal 1 Juli.

Artinya, jika Anda memenuhi kriteria pembayaran selama skema ini telah dihentikan sebelumnya, Anda masih dapat mengklaim pembayaran dari jangka waktu tersebut.

Skema ini dijadwalkan berakhir pada 30 September 2022, dan pemerintah tidak memberikan indikasi apakah akan diperpanjang lagi. Bagaimana cara mengajukan klaim?

Anda harus mendaftar melalui portal Pemerintah Australia myGov. Di website ini, Anda harus menautkan akun myGov ke Centrelink dan membuktikan diri belum pernah mengklaim pembayaran sebelumnya.

Untuk petunjuk langkah demi langkah tentang cara membuat akun di poratl myGov, kunjungi situs website Services Australia.

Jika Anda tidak dapat menggunakan layanan online, bisa menghubungi nomor telepon 180 22 66 untuk bantuan mengklaim pembayaran. Siapa yang tidak bisa mengklaim?

Jika Anda sudah mengklaim pembayaran tunjangan pendapatan seperti AUstudy, Jobseeker, Age Pension, atau Youth Allowance, maka Anda tidak memenuhi syarat untuk skema ini.

Syarat ini juga berlaku untuk orang yang menerima tunjangan cuti melahirkan atau tunjangan ayah dan pasangan dari istri yang melahirkan.

Siapa pun yang telah menerima pembayaran pemerintah lainnya selama masa isolasi mereka — misalnya, Queensland Hardship Payment atau New South Wales Test dan Isolate Payment — mungkin juga tidak memenuhi syarat.

Anda juga harus memiliki aset tabungan kurang dari $10.000 pada hari pertama periode yang Anda klaim. Bukti apa yang dibutuhkan?

Bukti tes RAT positif yang terdaftar di otoritas kesehatan negara bagian dan teritori atau bukti tes PCR positif, diperlukan dalam mengajukan klaim.

Untuk instruksi tentang cara mengajukan tes RAT positif di tiap negara bagian, kunjungi website Department of Health website.

Bukti komunikasi dari petugas kesehatan yang mengarahkan Anda untuk melakukan isolasi juga dapat diajukan menjadi bukti sebagai kontak dekat atau sebagai pengasuh orang yang sedang isolasi.

Diproduksi oleh Farid Ibrahim dari artikel ABC News.

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Program Ini Berupaya Menjembatani Pendatang yang Kesulitan Mencari Kerja di Australia

Berita Terkait