Begini Cara Pertamina Pastikan Kelancaran Suplai Kebutuhan Bahan Bakar Saat Mudik 2023

Jumat, 31 Maret 2023 – 15:39 WIB
Pertamina saat ini melakukan sejumlah persiapan agar layanan dan kebutuhan energi terpenuhi menjelang arus mudik 2023.. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pertamina saat ini melakukan sejumlah persiapan agar layanan dan kebutuhan energi terpenuhi menjelang arus mudik 2023.

Hal itu mereka lakukan lantaran pemerintah sudah menetapkan tanggal cuti bersama mulai 19 hingga 26 April.

BACA JUGA: Arus Mudik Diprediksi Meningkat, Pertamina Siaga Hadir Jamin Kebutuhan Energi Masyarakat

Penetapan cuti bersama itu mempertimbangkan pergerakan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik untuk bersilaturahmi ke kampung halamannya yang meningkat dari 85 juta pada 2022, menjadi 123 juta orang di tahun 2023.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Subholding Commercial & Trading, Alfian Nasution mengatakan saat ini berbagai persiapan sudah dipetakan agar layanan dan kebutuhan energi terpenuhi dengan baik, mengingat potensi kepadatan dijalur-jalur mudik utama sangat mungkin terjadi.

BACA JUGA: Soal Penataan Buffer Zone, Pertamina tak Bisa Bergerak Sendirian

Oleh karena itu, Alfian mengaktifkan kembali tim Satuan Tugas Ramadan dan Idulfitri (Satgas RAFI) 1444H dimulai pada 1 April hingga 2 Mei 2023.

"Satgas ini tidak hanya internal Pertamina Group, namun juga menggandeng berbagai Stakeholder utama, yakni Kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, BPH Migas, Kepolisian, TNI, Jasa Marga, dan Telkom Indonesia agar kebutuhan energi baik BBM, LPG, Avtur terpenuhi dengan baik,” jelas Alfian.

BACA JUGA: Pertamina Diminta Mengaudit Kelayakan Keamanan Semua Kapal Pengangkut BBM

Berbagai persiapan awal juga sudah dilakukan, seperti meningkatkan ketahanan stok sejak H-14 Idulfitri, menyiagakan sarana dan fasilitas utama yang meliputi 114 Terminal BBM, 23 Terminal LPG, lebih dari 7.400 SPBU, 667 SPBE, 4.972 Agen LPG, dan 68 DPPU.

Baik stok maupun penyaluran di berbagai sarana dan fasilitas ini akan dimonitor di Integrated Enterprise Data & Center Command Center (IEDCC) yang siaga selama 24 jam, termasuk ada koneksi CCTV ke 617 SPBU di jalur utama.

Selain layanan utama, layanan siaga serta tambahan juga disiapkan, antara lain 1.505 SPBU Siaga, 5.471 Agen LPG Siaga, 43 Kiosk Pertamina Siaga, 391 Motoris Pertamina Delivery Service (PDS), 201 Mobil Tanki Standby, penambahan tanki di SPBU khususnya di kepulauan kecil, dan 13 Rumah Pertamina Siaga.

“Layanan siaga dan layanan tambahan ini kami siapkan untuk di jalur utama, jalur rawan bencana atau cuaca ekstrim, jalur rawan kemacetan, serta lokasi-lokasi wisata yang sudah kami petakan," ungkapnya.

Dia menambahkan layanan tersebut tidak bergerak sendiri, tetapi berkoordinasi erat dengan Pemerintah Daerah dan TNI AL untuk pengoperasian KRI untuk kerja sama saat cuaca ekstrim.

Tidak lupa, Pertamina Patra Niaga menyediakan program loyalty bagi pengguna setia Pertamax Series, Dex Series, Bright Gas, Fastron, dan Enduro, serta program berbagi dengan masyarakat seperti MyPertamina berbagi takjil dan Beduk Bright Gas, yakni berbuka dengan usaha kecil dan komunitas.

“Jadi, masyarakat kami imbau tidak perlu khawatir. Pertamina Patra Niaga hadir membawa semangat Energi Penuh Berkah, memastikan energi yang kami salurkan siap mendampingi seluruh kegiatan ibadah selama Bulan Ramadan dan perjalanan mudik,” kata Alfian. (jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Program Pinky Movement Pertamina Raih Gold Winner di Ajang PRIA 2023


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler