jpnn.com, TANGERANG SELATAN - PSSI mengumumkan hasil Kongres Biasa yang digelar di ICE BSD, Tangsel, Banten, pada Sabtu (13/1) sore.
Dalam pertemuan tahunan seluruh voter PSSI tersebut, dibahas program PSSI dan juga rencana Timnas ke depan.
BACA JUGA: Teriakan Hidup Gubernur Bikin Kongres PSSI Mendadak Gaduh
"Yang dibahas adalah program PSSI 2018 salah satunya adalah Badan Penyelesaian Sengketa Nasional yang nantinya akan menyelesaikan sengketa-sengketa pemain," kata Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono, usai Kongres PSSI.
Dengan adanya badan itu, otomatis sengketa pemain dan klub yang sifatnya domestik, akan langsung ditangani lembaga ini, tak langsung ke PSSI.
BACA JUGA: Jumlah Voter Kongres PSSI Bertambah Menjadi 106
Joko juga menjelaskan adanya Refree Asessor Course di mana PSSI telah mendatangkan Ray Oliver dari Inggris dan Toru Kamigawa dari Jepang.
"Mereka merupakan yang terbaik dari FIFA di bidangnya untuk melatih PSSI untuk melahirkan refree asesor dan instruktur wasit, " ucap dia.
BACA JUGA: Voter Kongres PSSI Berang Minta KONI Nyanyi Indonesia Raya
Di sisi lain, manajemen dan persiapan Timnas juga dibahas. Pasalnya, ada sembilan even sepak bola di 2018 yang akan melibatkan timnas mulai dari senior sampai kelompok umur.
"Masing-masing sudah ada targetnya dan akan diumumkan nanti menjelang persiapan menuju even tersebut," tandasnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 12 Voter Absen, Kongres PSSI Tetap Dilanjutkan
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad