jpnn.com, JAKARTA - Ketua Tim Pemenangan Basuki Purnama-Djarot Hidayat, Prasetio Edi Marsudi tak mau banyak bicara mengenai pemecatan Ketua DPW PPP DKI Jakarta Abraham Lunggana, atau yang lebih beken disapa Haji Lulung.
Pasalnya, pemecatan merupakan urusan partai. "Itu urusan internal PPP," kata Pras di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta, Rabu (15/3).
BACA JUGA: PPP Romi Buka Pintu untuk Haji Lulung
Pemecatan Lulung disampaikan langsung oleh Ketua Umum PPP Djan Faridz belum lama ini. Dia tidak hanya dipecat sebagai kader PPP, tetapi juga dari DPW dan Wakil Ketua DPRD DKI.
Lulung dipecat karena tidak mengikuti kebijakan partai untuk mendukung calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat. Pada Pilkada DKI putaran kedua, Lulung mendukung Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
BACA JUGA: Politikus PPP di DPRD DKI Abaikan Keputusan Djan Faridz
Pras yang juga Ketua DPRD DKI Jakarta itu mengaku belum menerima surat dari PPP mengenai pergantian Lulung. Namun, politikus PDI Perjuangan itu akan memeriksa terkait surat tersebut.
"Saya belum terima. Makanya saya mau lihat apa udah ada surat, apa belum," ucap Pras. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Lulung Dipecat PPP, Ini Kata Timses Anies-Sandi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ogah Ikut Djan Faridz, Lulung Juga Kecewa ke Romy
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar