jpnn.com, JAKARTA - Kuasa hukum Adurey Davis, Sandy Arifin mengungkap kondisi kliennya setelah terjerat kasus video syur.
Menurut Sandy Arifin, kliennya masih syok lantaran video tersebut beredar di aplikasi Telegram dan membuat kegaduhan publik.
BACA JUGA: Kepada Penyidik, Audrey Davis Mengaku Sebagai Pemeran Wanita dalam Video Syur
"Mungkin masih syok," kata Sandy Arifin, ditemui awak media di Polda Metro Jaya baru-baru ini.
Sebelumnya, Audrey Davis meminta pemeriksaan pertamanya ditunda, dari Selasa (6/8) dilanjutkan pada Rabu (7/8).
BACA JUGA: Ini Alasan Pemeriksaan Audrey Davis soal Video Syur Sempat Ditunda, Oh Ternyata
"Klien kami kondisinya belum fit dan juga masih belum siap (memberi keterangan)," jelas Sandy Arifin.
Audrey Davis Mengaku
Pada pemeriksaan lanjutan, Audrey Davis mengaku sebagai pemeran wanita dalam video syur tersebut.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Kembali Diperiksa, Audrey Davis Mengaku Sebagai Pemeran Video Syur
Hal itu disampaikan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjunta.
"Dari hasil pemeriksaan lanjutan, saksi AD mengakui bahwa sosok wanita dalam video tersebut adalah dirinya," ujar Ade Safri, di Polda Metro Jaya, Rabu (7/8).
Dalam pemeriksaan lanjutan itu, Audrey Davis menjawab 27 pertanyaan dari penyidik.
Pemeriksaan lanjutan berlangsung selama tiga jam mulai pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB.
"Pertanyaan kepada saksi AD terkait dugaan tindak pidana yang terjadi," tutur Ade Safri. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh