jpnn.com, JAKARTA - Nahas menimpa musisi Erix Soekamti. Vokalis sekaligus pemain bass band Endank Soekamti itu baru saja mengalami kecelakaan saat menjadi co-pilot pesawat jenis Ultralight seri PK S160 pada di Yogyakarta, Selasa (4/9).
Beruntung, kondisi Erix Soekamti baik-baik saja usai pesawat tersebut terjatuh. Dia tidak mengalami luka atau pun harus dibawa ke rumah sakit.
BACA JUGA: 1,5 Tahun Rehabilitasi untuk Dhawiya
"Aman. Alhamdulillah, masih disayang banyak orang, doanya banyak, masih selalu dilindungi Allah. We are fine, maturnuwun," kata Erix Soekamti saat dihubungi JPNN lewat pesan singkat, Rabu (5/9).
Kronologi kejadian yang dihimpun beberapa sumber mengungkapkan bahwa Erix Soekamti mengalami kecelakaan pesawat di Gading, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta pada Selasa (4/9) sore. Saat itu dia menjadi co-pilot bersama dengan rekannya, seorang pilot Faslan Havisha. Keduanya mengemudi pesawat jenis Ultralight seri PK S160 dalam rangka latihan rutin.
BACA JUGA: Musisi Kumpulkan Rp 3,1 Miliar untuk Bantu Korban Gempa NTB
Pesawat itu diterbangkan dari Bandara Adi Sucipto Yogyakarta. Namun di tengah perjalanan, tiba-tiba mesin pesawat itu mati. Hingga akhirnya Faslan Havisha dan Erix Soekamti harus melakukan pendaratan darurat di Pangkalan Udara Gading.
Namun sayang, laju pesawat terganggu karena angin kencang. Pesawat tidak bisa diarahkan ke landasan, sehingga jatuh di samping lapangan Gading, Playen dan tersangkut di pohon. Beruntung pilot dan co-pilot selamat dari kejadian nahas tersebut.
BACA JUGA: Tantri Kotak Kehilangan Suara?
Sejak beberapa bulan terakhir, Erix Soekamti memang rutin mengikuti pelajaran untuk menerbangkan pesawat jenis Ultralight seri PK S160. Dilihat dari akun media sosialnya, beberapa kali dirinya membagikan momen latihan rutin. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sherina Main Film Wiro Sableng, ini Komentar Triawan Munaf
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra