jpnn.com, JAKARTA - Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel (Arh) Herwin BS mengatakan oknum anggota TNI berinisial FS yang diduga membantu pengaturan selebgram Rachel Vennya kabur dari karantina telah dinonaktifkan.
Menurut Herwin, FS dinonaktifkan sejak Kamis kemarin untuk memudahkan proses penyelidikan yang kini ditangani Polisi Militer.
BACA JUGA: Selebgram Rachel Vennya Kabur dari Karantina, Wagub DKI: Seharusnya jadi Contoh
"Yang bersangkutan (FS) sudah dinonaktifkan untuk dikembalikan ke kesatuan," katanya di Jakarta, Jumat.
Herwin mengatakan Kodam Jaya tidak main-main dalam kasus tersebut mengingat instansi militer ini merupakan Komando Satuan Tugas Gabungan Terpadu COVID-19.
BACA JUGA: Di Hotel Surabaya, DR Begituan dengan Istrinya dan Lelaki Lain
Sebelumnya, jagat media sosial diramaikan dengan utasan seorang warganet di Twitter yang menyaksikan selebgram Rachel Vennya itu menjalani karantina hanya tiga hari di Wisma Atlet usai kembali ke Jakarta dari Amerika Serikat.
Informasi tersebut kemudian viral hingga diusut Kodam Jaya.
Kodam Jaya menemukan FS yang menjadi bagian Satuan Tugas Pengamanan di Bandara Internasional Soekarno Hatta diduga mengatur agar selebgram Rachel Vennya lolos dari karantina setelah kembali dari luar negeri.
"Pada saat pendalaman kasus, ditemukan adanya dugaan tindakan non prosedural oleh oknum anggota (TNI) Pengamanan Bandara Soetta berinisial FS," kata Kolonel Herwin.
Buntut kasus itu, Kodam Jaya melakukan penyelidikan dari hulu hingga hilir, mulai dari ketika tiba di bandara sampai dengan di RSDC Wisma Atlet Pademangan. (antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti