jpnn.com, JAKARTA - Aziz Yanuar telah berkomunikasi dengan Habib Rizieq Shihab perihal rencana pelaporan terhadap seorang guru bernama Eni Rohaeni yang diduga melakukan penghinaan terhadap eks imam besar FPI itu.
Menurut Aziz, dari hasil komunikasinya, Habib Rizieq mengaku mempertimbangkan pelaporan dengan mendengarkan masukan dari sejumlah pihak.
BACA JUGA: Guru Wanita Diduga Menghina Habib Rizieq, FPI Sudah Ancang-Ancang
Sebab, dalam perkara ini Eni juga telah menyampaikan permintaan maaf.
"Beliau mempertimbangkan masukan dari masyarakat dan pengacara. Karena infonya (Eni) sudah minta maaf dan buat kesepakatan/pernyataan," kata Aziz kepada JPNN.com, Selasa (5/7).
BACA JUGA: Ini Kalimat Permintaan Maaf Guru Wanita yang Diduga Telah Menghina Habib Rizieq
Lulusan hukum Universitas Pancasila itu mengatakan Habib Rizieq tidak pernah mempermasalahkan hinaan.
"Tidak pernah mempermasalahkan hinaan terhadap beliau (Habib Rizieq, red), lain bila agama yang dihina, beliau akan bereaksi keras," kata Aziz.
BACA JUGA: PA 212 Pertimbangkan Lapor Guru Wanita Penghina Habib Rizieq, Ini Penjelasan Novel Bamukmin
Pria yang menjabat sebagai Ketua Bidang Advokasi Advokasi DPP FPI ini juga mengatakan bila pelaporan dilakukan, tak akan menggunakan nama Habib Rizieq.
"Laporan jika pun ada, tidak akan atas nama beliau (Habib Rizieq, red)," ujar Aziz.
Eni meminta maaf karena cuitan pada akun pribadinya di Twitter menyampaikan kata yang tidak pantas terhadap Habib Rizieq.
"Assalamualaikum, saya Eni Rohaeni ingin meminta maaf kepada Ustaz Habib Rizieq dan para pengikutnya atas cuitan saya yang tidak pantas," kata Eni.
Eni mengakui bahwa dirinya telah melakukan kesalahan.
Dia memohon agar Habib Rizieq dan simpatisannya memaafkan dirinya.
"Ini murni kesalahan saya. Sekali lagi saya mohon maaf dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi, saya mohon maaf dibukakan pintu maaf," tutur Eni. (cr3/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Novel Bamukmin Sebut Guru Wanita Penghina Habib Rizieq Harus Diproses Hukum, Ini Alasannya
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Elfany Kurniawan, Fransiskus Adryanto Pratama