jpnn.com, MERAK - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) merespons insiden Kapal Feri terbakar di tengah laut Selat Sunda pada Sabtu (6/5).
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan KMP Royce 1 rute Pelabuhan Merak-Bakauheni yang terbakar milik PT BLD.
BACA JUGA: Breaking News: Kapal Feri Terbakar di Tengah Laut saat Menuju Bakauheni
"Berdasarkan laporan, Kapal Royce 1 mengalami kebakaran sebelum melintasi Pulau Tempurung Merak," ucap Shelvy.
Dia menjelaskan bahwa kapal yang terbakar akan dievakuasi ke Pelabuhan Merak.
BACA JUGA: Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Bertingkah Aneh saat Jokowi Bicara Jalan Rusak, Lihat
"Semua pihak terkait telah berkoordinasi untuk segera mengondisikan kapal agar dapat bersandar di Pelabuhan Merak," ujarnya.
Sebelumnya insiden kapal Feri bermuatan penumpang terbakar di Selat Sunda terjadi pada Sabtu (6/5) petang.
BACA JUGA: Pak Jokowi Mendadak Mengubah Rute saat di Lampung, Duh Arinal Djunaidi
Kapal terbakar tersebut bergerak dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni, Lampung mengangkut ratusan penumpang.
Kasi Ops Basarnas Banten Heru Amir mengatakan kapal yang terbakar berjenis KMP Royce 1.
"Peristiwa terbakarnya kapal terjadi sekitar pukul 15.45 WIB saat hendak menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung," ucap Heru kepada JPNN.com, Sabtu (6/5).
Heru menuturkan pihaknya masih mengevakuasi para penumpang.
"Kami sedang fokus proses evakuasi (korban, red)," ujarnya.
Pihaknya belum dapat memastikan adanya korban jiwa dalam insiden kapal terbakar itu.
"Belum diketahui pasti jumlah penumpang serta adanya korban atau tidak," jelas Heru. (mcr34/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Abdul Malik Fajar