jpnn.com, JAKARTA - DHL Group Forwarding terus berusaha untuk mencapai target bebas emisi pada 2050 sebagai bagian dari misi Deutsche Post DHL Group.
DHL Group Forwarding menginvestasikan 7 miliar euro dalam operasi bersih dan logistik iklim netral hingga 2030, yang termasuk investasi besar dalam armada kendaraan elektroniknya.
BACA JUGA: DHL Perkenalkan E-van, Mobil Listrik untuk Logistik yang Berkelanjutan
"Kami juga menyadari bahwa perkembangan dan langkah-langkah kecil, baik keterlibatan maupun komitmen sehari-hari dari individu dan organisasi di seluruh dunia, sangat penting untuk mewujudkannya,” ucap Head of Global Brand Marketing Deutsche Post DHL Group Arjan Sissing dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (4/6).
Dia menjelaskan di Indonesia, DHL Express mulai menggunakan sepeda motor listrik dan van listrik untuk pengiriman sejak bertahun-tahun lalu.
BACA JUGA: DHL Supply Chain Indonesia Bangun Fasilitas Gudang dengan Solusi Berkelanjutan
Menurutnya, DHL berencana untuk melistrikkan setidaknya setengah dari armadanya pada 2024.
Selain itu, kata Arjan, mobil van listrik digunakan oleh tim Formula E dalam pengiriman care packs ke masyarakat.
BACA JUGA: Tantangan DHL Global Forwarding Dalam Kirimkan Vaksin Covid ke 24 Provinsi di Indonesia
"Perusahaan telah menggunakan energi yang dihasilkan dari panel surya di seluruh fasilitas baru DHL Express, misalnya di Jakarta Distribution Center. Infrakstruktur di fasilitas saat ini juga sedang dalam proses penggantian dengan solusi hemat energi," beber Arjan.'
Senior Technical Advisor DHL Express Indonesia Ahmad Mohamad menyebut pihaknya akan terus membuka jalan di bidang logistik hijau dengan memperluas armada elektronik kami ke kota-kota lain.
"Kami juga akan terus berinvestasi dalam solusi rendah karbon lainnya, seperti e-truk dan panel surya untuk fasilitas kami di seluruh Indonesia," imbuhnya.
President Director DHL Supply Chain Indonesia Sivananthan SKS mengatakan pihaknya turut mulai menerapkan praktik operasi bersih untuk mendukung perusahaan mencapai no emisi pada 2050.
DHL Supply Chain Indonesia pun usah menggunakan kendaraan listrik seperti mobil van dan sepeda motor listrik, serta melengkapi gudang Multi User Facility dengan fitur-fitur seperti panel surya, lampu surya, dan lampu LED.
“Untuk meningkatkan kesadaran hijau dalam industri, DHL Supply Chain Indonesia mengadakan webinar secara rutin yang mencakup topik lingkungan dan menyediakan pelatihan untuk mempersiapkan karyawan dalam Mission 2050,” katanya.
DHL mitra Formula E
DHL Group tahun ini menjadi Mitra Pendiri dan Logistik Resmi untuk Formula E.
President Director DHL Global Forwarding Indonesia, Vincent Yong menyatakan rasa bangganya dalam mendukung kesuksesan perhelatan Formula E di Jakarta.
“Kami sangat senang dengan adanya balapan Formula E di Jakarta untuk pertama kalinya. Pendekatan transportasi multi-moda kami yang disesuaikan memaksimalkan efisiensi dan mengurangi emisi CO2, semakin mendorong agenda hijau yang lebih jauh untuk Formula E dan DHL," katanya.
DHL bekerja sama dengan tim DHL Motorsports melalui solusi logistik end-to-end untuk pengiriman motorsport elektrik untuk kejuaraan dunia pertama di Indonesia.
Adapun pengiriman itu adalah mobil balap, baterai, dan unit pengisian daya, serta peralatan media dan penyiaran ke Jakarta, Indonesia.
"DHL juga menyediakan layanan nilai tambah seperti layanan kepabeanan dan pemeriksaan fisik, pengantaran dengan truk, serta forklift dan peralatan dengan standar tinggi," ucap Vincent. (mcr10/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul