jpnn.com, BEKASI - Ketua Dekranasda Kota Bekasi Wiwiek Hargono mendorong kemajuan ekonomi kreatif dengan menginisiasi 'Bekasi City Fashion Movement'.
Melalui event itu, dia ingin Kota Bekasi memiliki daya saing yang sebanding dengan daerah-daerah lain di Indonesia, khususnya dalam dunia fesyen.
BACA JUGA: Dorong Kemajuan Brand Fesyen Lokal, Tokopedia Fashion Week 2023 Digelar
"Kami ingin pelaku industri fesyen di Bekasi mampu menaikkan standarnya," ujar Wiwiek Hargono, dalam keterangannya, Selasa (29/8).
Oleh karena itu, dia berkolaborasi dengan desainer ternama, seperti Nina Nugroho, yang ditunjuk sebagai ketua panitia Bekasi City Fashion Movement.
BACA JUGA: 3 Tip Agar Fesyen Pria Tidak Monoton Ala Kale Clothing
"Kami ingin acara ini memiliki ciri khasnya agar berbeda dari event serupa di tempat lain," tuturnya.
Nina Nugroho mengaku antusias menggarap pergelaran tersebut. Dia merasa bertanggung jawab menciptakan acara berkelas dengan dampak besar.
BACA JUGA: Brand Fesyen Lokal Asal Tangerang Ini Makin Digandrungi Para Influencer
"Ini menjadi tantangan yang besar. Saya berharap acara ini mampu membawa industri fesyen di Bekasi ke level yang lebih tinggi," kata Nina Nugroho.
Adapun Bekasi City Fashion Movement digelar di Metro Mall Bekasi mulai 28 Agustus hingga 3 September 2023.
Dalam acara tersebut menyajikan beragam kegiatan, seperti fashion show, diskusi publik, lomba model, pameran UMKM, serta lainnya.
"Kami tidak hanya menampilkan desainer lokal dari Bekasi, tetapi juga mengundang desainer nasional untuk memberi inspirasi kepada para pelaku industri fesyen di Bekasi." ujar Nina Nugroho.
Sementara itu, Sutrisno Buyil selaku ketua umum Forum Wartawan Hiburan (FORWAN) mengaku tersanjung dan bangga menjadi bagian Bekasi City Fashion Movement 2023.
"Kami mendukung kegiatan yang bersentuhan dengan industri kreatif, khususnya fashion dan hiburan. Kami berharap pelaku industri Fashion benar-benar bisa naik kelas," kata Sutrisno Buyil. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh