Bekuk Juara Bertahan, Garuda Happy Ending

Senin, 25 November 2013 – 10:12 WIB

jpnn.com - MALANG - Garuda Kukar Bandung menutup seri pertama Speedy NBL Indonesia 2013/2014 dengan hasil memuaskan. Fadlan Minallah dk sukses membekuk juara bertahan Dell Aspac Jakarta dengan skor tipis 58-51 dalam laga yang dilangsungkan di GOR Bimasakti, Malang, Minggu (24/11).

Hasil itu membuat Garuda kini nangkring di urutan kedua klasemen sementara. Tim racikan AF Rinaldo tersebut mengoleksi sebelas angka dari enam laga yang dijalani. Rinciannya ialah lima kemenangan dan sebiji kekalahan.

BACA JUGA: Vettel Samai Rekor Ascari dan Schumacher

Tanda-tanda kemenangan Garuda sudah terlihat sejak kuarter pertama. Garuda tampil sangat impresif. Transisi defense ke offense berjalan dengan baik. Chadistira Pranatyo sukses mengemas sembilan angka untuk membawa Garuda leading 18-12 di kuarter pertama.

Dominasi Garuda atas Aspac berlanjut di kuarter kedua. Garuda bahkan mampu leading 15 poin. Namun, hal tersebut hanya bertahan lima menit. Masuknya Sigit Harun Nurman membuat permainan Aspac mulai hidup. Bermain kurang dari lima menit, Sigit sudah mampu mencetak sembilan poin. Hadirnya Sigit juga membuat Aspac memangkas selisih skor dengan Garuda. Di akhir kuarter kedua, Garuda hanya leading dengan skor 31-30.

BACA JUGA: Vettel Tutup Musim Dengan Sempurna

Pertandingan semakin panas di kuarter ketiga. Kejar-mengejar poin terus terjadi. Enam poin Rizky Effendi membawa Aspac mampu menyamakan kedudukan di tengah laga. Namun, di akhir kuarter ketiga, Garuda masih unggul dengan skor 46-42.

Di pertengahan kuarter keempat sempat terjadi duel three point yang seru. Tembakan tiga angka kapten Garuda, Wendha Wijaya langsung dibalas Rizky. Semenit kemudian, forward Garuda, Diftha Pratama membalas tembakan Rizky. Tak tanggung-tanggung, Diftha mampu memasukkan dua tembakan three point secara beruntun. Garuda pun keluar lapangan dengan kepala tegak.

BACA JUGA: Garuda Jaya Belum Akan Tambah Pemain dari Batu

“Inilah dinamika permainan. Kami memang buruk di awal seri hingga kalah dari CLS. Maklum, rata-rata pemain muda. Mereka demam panggung karena langsung menjalani big match. Tapi, setelah itu mereka berhasil mengatasinya,” papar Inal, sapaan AF Rinaldo di laman NBL. (jos/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Twit Multitafsir Balotelli


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler