BACA JUGA: Susu Terkontaminasi, Pejabat Tiongkok Pilih Mundur
Mehmet Ozkan, kepala Departemen Kesehatan Izmir, menyatakan sebuah tim investigasi telah dibentuk untuk menyelidiki meninggalnya bayi-bayi prematur tersebut
BACA JUGA: PM Pakistan Tawarkan Hadiah Rp 1,2 M
Mereka akan mengambil sampel dari unit tempat bayi-bayi itu dirawatBACA JUGA: Nepal Pilih Gay Jadi Anggota Parlemen
“Dalam kondisi normal, kami kehilangan lima atau enam bayi dalam 3 hari, serta kurang dari 20 tiap bulannya,” ungkap Profesor Gazi Yigitbasi, dokter kepala di rumah sakit TepecikBayi-bayi itu meninggal di unit bayi yang sama.
Otopsi akan dilakukan terhadap tubuh bayi-bayi yang sudah meninggal ituTubuh 5 bayi yang telah terlanjur dikuburkan pun akan digali untuk otopsiSedangkan yang lain telah ditempatkan di unit otopsiKasus ini bukanlah kasus pertama di TurkiJuli yang lalu, 27 bayi baru lahir meninggal dalam waktu 15 hari di rumah sakit ibu kota, Ankara
Rumah Sakit Ankara menyatakan kematian itu disebabkan hipertensi, gagal jantung, dan komplikasi pada kelahiranNamun pihak lain menyatakan kematian itu disebabkan infeksi yang ditimbulkan oleh buruknya kondisi sanitasi rumah sakitTahun 2005, 8 bayi prematur meninggal akibat infeksi bakteri di rumah sakit EdirneDi kota Kayseri, 7 bayi baru lahir meninggal juga akibat infeksi(AP/BBC/Al Jazeera/ard/dia/ami)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiongkok Kembali Kirim Misi Luar Angkasa
Redaktur : Tim Redaksi