jpnn.com - BALIKPAPAN – Jumlah siswa yang dinyatakan mundur dari ujian nasional SMA/SMK tahun iini cukup banyak. Yakni mencapai 13 siswa. Selain itu, sepuluh siswa mengkuti ujian susulan mulai Senin (11/3) kemarin.
Kabid Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Balikpapan Ganung Pratikno mengatakan, siswa yang mundur ialah dua dari madrasah aliah (MA), SMA (3), dan SMK (8).
BACA JUGA: Selfie di Dekat Rel KA, Dewi Jadi Celaka
Alasan mereka beragam. Yaitu mempunyai masalah pribadi, keluarga, sosial, hingga keberadaannya yang tidak diketahui. “Pihak sekolah sudah berupaya. Namun, bila hingga pelaksanaan tidak datang maka kami anggap mundur,” ujarnya kemarin.
Siswa tersebut tidak bisa dilayani saat ujian susulan berlangsung sejak kemarin. Ganung berharap, pada pelaksanaan UN tahun depan, siswa yang mundur UN tidak bertambah.
BACA JUGA: ââ¬ËTentara Saja Dibunuh, Gimana Nasib Sanderaââ¬â¢
“Yang mundur tersebar di delapan sekolah. Apalagi UN bukan penentu kelulusan siswa,” ujar Ganung. (ane/fir/k15/jos/jpnn)
BACA JUGA: KEK Lebih Tepat untuk Batam Ketimbang FTZ
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wanita Sembunyikan Sabu-sabu di BH, Pak Polisi Bingung
Redaktur : Tim Redaksi