jpnn.com, JAKARTA - Membantu menjaga kendaraan konsumen tetap optimal selama pandemi, Suzuki memperluas layanan aplikasi miliknya My Suzuki untuk penjualan suku cadang mobil.
Sejak 2018, aplikasi tersebut bisa digunakan untuk pembelian suku cadang sepeda motor, kini bagi pengguna kendaraan roda empatnya sudah bisa menikmati layanan yang sama.
BACA JUGA: Segera Hadir Motor Sport Suzuki Katana 150, Intip Spesifikasinya di Sini
Hal itu menjadi langkah inovasi melihat gaya hidup masyarakat mulai beralih ke digital, terutama semenjak pandemik.
"Pola konsumsi masyarakat yang bergeser dari konvensional ke daring, terus meningkat trennya pada saat pandemi Covid-19," ujar Sparepart Dept. Head PT Suzuki Indomobil Motor (SIM), Christiana Yuwantie.
BACA JUGA: Ajak Janda Ehem-Ehem di Hotel Melati, Selesai 3 Ronde, Kemesraan Itu Berakhir
Dengan demikian, pengguna mobil Suzuki tak perlu khawatir karena sudah bisa membeli semua jenis suku cadang di aplikasi My Suzuki, mulai dari mesin, transmisi, kelistrikan, suspensi, hingga bodi.
Selain itu, di aplikasi tersebut juga bisa membeli oli dan produk kimia Suzuki.
BACA JUGA: 71 Karyawan Positif Corona, Suzuki Tambun Kurangi Kapasitas Produksi
My Suzuki bisa diunduh di App Store untuk pengguna iOS dan PlayStore untuk pengguna Android.
Seperti membeli produk online di e-commerce, di My Suzuki juga tersedia menu chat yang bisa digunakan pelanggan untuk mengecek pemesanan atau menanyakan informasi lain.
"Untuk menjamin ketersediaan suku cadang mobil, kami selalu melakukan pengecekan baik di diler maupun gudang pusat," tambah Christiana.
Pengguna bisa memilih apakah suku cadang yang dibeli akan diambil di diler Suzuki terdekat, atau dikirimkan ke alamat yang diinginkan.
Bagi konsumen yang meminta untuk diambil ke diler, tidak akan dikenakan biaya kirim.
Saat ini, diler-diler yang melayani pengiriman suku cadang berada di area Jabodetabek, Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali.
"Kami harap dengan adanya aplikasi My Suzuki konsumen bisa lebih mudah mendapatkan suku cadang dan tetap menjaga kesehatan dengan meminimalkan kontak langsung saat bertransaksi," tutupnya. (rdo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha