jpnn.com - BANDUNG - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengatakan, meski berdasarkan hasil hitung cepat dan real count KPU pasangan Jokowi-JK akan memenangkan pilpres, di internal partai koalisi kerakyatan hingga saat ini belum membicarakan pembagian jatah menteri.
"Kendati begitu, koalisi kerakyatan akan tetap solid," kata Muhaimin saat ditemui usai menggelar Pra-Muktamar PKB, di Bandung, Senin (21/7).
Bahkan, Muhaimin berharap koalisi yang dipimpin PDIP itu bisa lebih kuat dengan masuknya sejumlah partai lain, seperti Demokrat dan Golkar.
BACA JUGA: Sisa Lima Provinsi, Prabowo-Hatta Hanya Unggul Tipis di Malut
Hal ini, tambahnya, sangat penting untuk menyinergikan antara pemerintah selaku eksekutif dengan unsur legislatif.
Terkait dengan pengumuman hasil perolehan suara di KPU hari ini, Muhaimin menegaskan , pihak Jokowi-JK tidak akan mengerahkan massa.
BACA JUGA: Irman Gusman: Harus Diumumkan 22 Juli
Juga tidak menyiapkan perayaan khusus meski pasangan yang diusungnya diprediksi akan tampil sebagai pemenang.
Bahkan, pihaknya menginstruksikan seluruh pendukung dan relawan Jokowi-JK agar berdiam di rumah masing-masing saat pengumuman hasil pilpres dilakukan. "Tidak perlu datang ke KPU," ucapnya. (agp/sam/jpnn)
BACA JUGA: Doa Kemenangan dari Markas Prabowo
BACA ARTIKEL LAINNYA... Publik Ingin yang Kalah Legowo, Konflik Disudahi
Redaktur : Tim Redaksi