jpnn.com, JAKARTA - Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menyoroti banyaknya masalah selama pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) SMA dan SMK.
Menurut Wasekjen FSGI Satriwan Salim, pemerintah harus menyiapkan fasilitas pendukung, sarana, dan komputer secara maksimal jika ingin UNBK berjalan di seluruh sekolah.
BACA JUGA: Siswa Keluhkan Materi Try Out Beda dengan UNBK
"Yang terjadi ortu dan guru kerepotan harus menyiapkan komputer atau laptop," ujar Satriwan, Jumat (13/4).
Menurut dia, pemerintah seharusnya tidak terlalu memaksakan UNBK di seluruh sekolah, terutama di daerah terluar, tertinggal, dan terdepan (3T).
BACA JUGA: UNBK SMA, Siswa Protes Sulitnya Soal Matematika
Sebab, fasilitas pendidikan di daerah 3T tidak selengkap kota besar.
“Kalau fasilitas dan segala macama sarana di sekolah sudah dipenuhi, khususnya yang berbasis TIK, barulah dilaksanakan UNBK secara bertahap," kata Satriwan. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Pelaksanaan UNBK di Kota Bekasi Belum Maksimal
BACA ARTIKEL LAINNYA... UNBK SMA di Jateng, Beberapa Soal Matematika Kosong
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad