jpnn.com - Banyak orang meyakini bahwa timun adalah salah satu makanan penyebab keputihan. Timun dinilai memiliki kandungan yang dapat meningkatkan hormon estrogen pada wanita sehingga memicu keputihan. Benarkah demikian?
Benarkah Timun Sebabkan Masalah Keputihan?
BACA JUGA: Kelola Gula Darah dengan Rutin Mengonsumsi Timun
Timun kerap dikaitkan sebagai penyebab keputihan pada wanita. Faktanya, sampai saat ini belum ada penelitian yang menerangkan bahwa timun adalah makanan penyebab keputihan sehingga bisa dikatakan hal ini adalah mitos.
Bahkan, konsumsi timun mendatangkan banyak manfaat karena kaya akan kandungan vitamin K, vitamin C, serat, dan air yang baik untuk kesehatan tulang, pencernaan, serta kulit.
BACA JUGA: 7 Manfaat Timun Bagi Kesehatan
Keputihan merupakan reaksi normal dari tubuh untuk menjaga area kewanitaan tetap bersih, sehingga membuat area sensitif mengeluarkan cairan lendir yang mengandung bakteri dan sel-sel mati. Namun sering kali, keputihan menjadi sangat banyak dan menjadi tidak normal.
Keputihan dapat disebabkan oleh proses alami tubuh, perubahan hormon, dan juga infeksi. Jadi, pendapat bahwa ada beberapa makanan yang menjadi pantangan keputihan adalah tidak benar.
BACA JUGA: Lakukan Hal ini bila Keputihan tak Kunjung Sembuh
Penyebab Umum Terjadinya Keputihan
Keputihan merupakan kondisi area kewanitaan yang menghasilkan lendir lebih banyak dari biasanya. Penyebab keputihan bergantung pada jenis keputihannya, apakah normal atau tidak normal. Berikut penjelasannya:
Keputihan Normal
Sebagian besar keputihan yang dialami wanita adalah keputihan normal, lantaran terjadi karena pengaruh hormon estrogen dan progesteron.
Keputihan yang normal ditandai dengan warna yang jernih, tidak berbau, dan berjumlah tidak banyak. Kondisi ini sering dialami wanita menjelang masa subur, menjelang menstruasi, saat sedang stres, aktivitas suami istri meningkat, dan saat hamil.
Keputihan seperti ini justru bermanfaat untuk menjaga area kewanitaan agar tidak kering dan bebas dari infeksi.
Keputihan Tidak Normal
Keputihan tidak normal ditandai dengan adanya perubahan warna keputihan. Perubahan tersebut meliputi warna keputihan yang kuning kehijauan, bercampur darah, berbau amis, rasa gatal di sekitar area sensitif atau nyeri perut bawah.
Gejala-gejala tersebut besar kemungkinan disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, atau parasit. Tak ada hubungannya dengan timun sama sekali, yang sering disebut sebagai makanan penyebab keputihan.(Klikdokter)
Redaktur & Reporter : Yessy