Benfica Ingin Ulangi Sejarah 51 Tahun Silam

Kamis, 16 Mei 2013 – 03:18 WIB
AMSTERDAM - Benfica pernah menjadi kekuatan menakutkan di kompetisi Eropa. Pada awal 1960an silam, Benfica merupakan klub yang ditakuti. Dipimpin Eusebio, Benfica berhasil melakukan back to back Liga Eropa yang kini berubah menjadi Liga Champions pada musim 1960/1961 dan 1961/1962.

Kini, sejarah tersebut kembali ingin diretas Benfica. Mereka sudah berada di altar final Liga Europa. Sang Elang, julukan Benfica bakal bersua Chelsea di Amsterdam Arena. Gelandang Nico Gaitan mengatakan, Benfica memiliki ambisi tinggi untuk mengembalikan nama besarnya di level Eropa.

“Saya tahu sudah sangat lama momen ini ditunggu setelah 51 tahun silam. Kini kami memiliki kesempatan untuk mendapatkan hasil yang bagus. Atas nama sejarah, kami ingin mendapatkan gelar juara musim ini,” terang Gaitan seperti dilansir situs resmi UEFA.

Mantan pemain Boca Junior tersebut menambahkan, semua pemain kini memiliki antusiasme yang meluap-lupa untuk merebut gelar juara Liga Europa. Semua pemain Benfica bakal mati-matian untuk membawa pulang tropi juara ke Portugal.

“Ini semua tentang bagaimana kami bermain di partai final. Semua masih bisa terjadi. Kami hanya harus melakukan semua hal terbaik untuk mendapatkan hasil yang terbaik juga,” tambah Gaitan.

Bagi Gaitan, partai final Liga Europa merupakan sebuah mimpi yang menjadi kenyataan. Ketika masih kecil, Gaitan sering menyaksikan pertandingan final kompetisi Eropa. Namun, kini dia menjadi salah satu lakon di atas lapangan.

“Saya menyaksikan pertandingan dan kini semua itu nyata untuk saya. Saya sangat senang karena bisa mewujudkan mimpi saat kecil. Kini, kami ingin menang. Saya yakin, kami selevel dengan Chelsea,” tegas pemain berusia 25 tahun tersebut. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Percaya Diri, Chelsea Tak Latihan Penalti

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler