jpnn.com, MUKOMUKO - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyebutkan pembagian Kartu Tani untuk mendapatkan pupuk subsidi dimulai pada Juni 2021.
Kasi Produksi, Pembiayaan Alat, dan Mesin Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Supradinata mengatakan sebanyak 7.433 petani yang terdaftar dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) akan mendapatkan kartu tersebut.
BACA JUGA: Petani Harus Tahu Cara Mendapatkan Kuota Pupuk Bersubsidi, Jangan Sampai Ketinggalan
“Pembagian Kartu Tani kepada petani di daerah ini mulai 15-22 Juni 2021,” kata dia di Mukomuko, Rabu (26/5).
Supradinata menjelaskan telah berkoordinasi dengan Bank Mandiri untuk pembagian Kartu Tani kepada masyarakat yang terdaftar dalam RDKK, sehingga mereka mendapatkan pupuk subsidi.
BACA JUGA: Pupuk Subsidi Kerap Hilang? KTNA Indramayu Bilang Begini
Pembagian Kartu Tani kepada petani di daerah ini ditetapkan di tiga wilayah kerja Bank Mandiri di Kecamatan Kota Mukomuko meliputi lima kecamatan, yakni Kecamatan V Koto, Kecaman Lubuk Pinang, Kecamatan Air Manjuto, Kecamatan XIV Koto dan Kecamatan Kota Mukomuko.
Bank Mandiri di Kecamatan Kota Mukomuko akan membagikan Kartu Tani kepada sebanyak 5.936 petani di lima kecamatan di wilayah ini.
"Sebanyak 5.936 Kartu Tani ini terdiri dari 2.058 Kartu Tani baru, sisanya Kartu Tani lama tetapi belum dibagikan," jelasnya.
Kemudian Bank Mandiri Penarik membagikan Kartu Tani kepada sebanyak 851 petani yang tersebar di Kecamatan Air Dikit, Kecamatan Teras Terunjam, Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan Penarik dan Kecamatan Teramang Jaya.
Lalu Bank Mandiri Ipuh membagikan Kartu Tani kepada 646 petani yang tersebar di Kecamatan Pondok Suguh, Kecamatan Sungai Rumbai, Kecamatan Malin Deman, Kecamatan Ipuh dan Kecamatan Air Rami.
Supradinata mengatakan, rencananya pembagian Kartu Tani kepada ribuan orang petani setempat melalui Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini.
"Pihak Bank Mandiri dan Dinas Pertanian akan melakukan pembagian Kartu Tani kepada petani setempat dengan mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Virus Corona jenis baru,"tegasnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robia