Benhur Tomi Ingatkan Ketum PSSI, Ada Kalimat Hati-hati

Senin, 21 Desember 2020 – 07:10 WIB
Ketum PSSI M iriawan. Foto: Amjad/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tomi Mano memperingatkan Ketum PSSI Mochamad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule untuk hati-hati terhadap orang di sekitarnya karena bisa menjadi duri dalam daging.

"Sebagai teman saya ingin mengingatkan kepada ketua umum PSSI agar lebih berhati-hati terhadap orang-orang dekat, tidak semua bekerja tulus untuk membantu, termasuk yang di Exco. Jangan sampai kesalahan atau kekeliruan beberapa orang tapi merugikan kita semua," ujar Benhur dalam keterangan resminya yang diterima wartawan dari Jakarta, Minggu.

BACA JUGA: Persipura Jayapura Gantikan Persija di Piala AFC 2021

"Nanti kita semua dianggap tidak mengerti aturan dan ujungnya nanti yang disalahkan adalah ketua umum PSSI. Jadi saya mohon Pak Iwan Bule untuk lebih mawas dengan orang-orang terdekatnya," kata dia menambahkan.

Pernyataan Benhur itu menyusul keputusan PSSI yang sempat menunjuk Persija Jakarta mendampingi Bali United di Piala AFC 2021.

BACA JUGA: Danrem Brigjen Achmad Fauzi Keluarkan Peringatan Tegas

Padahal secara aturan AFC, sebuah klub bisa berlaga di kompetisi AFC jika memenuhi salah satu syarat yakni juara liga, juara turnamen (cup), peringkat kedua liga, peringkat ketiga, dan peringkat keempat.

Tidak ada aturan yang menjelaskan bahwa peringkat kedua turnamen bisa menggantikan posisi sang juara turnamen jika tak bisa tampil dalam ajang tersebut.

BACA JUGA: Briptu Joey Peras, Ancam dan Perkosa Wanita Manis 21 Tahun

AFC justru menjelaskan bahwa penggantinya adalah peringat teratas di kompetisi serta telah mengantongi lisensi klub profesional AFC.

Dari kasus tersebut, Bali United (juara Liga 1 Indonesia musim 2019) memang telah mengamankan satu tiket, sementara satu perwakilan lainnya PSM Makassar (juara Piala Indonesia 2019) terganjal lisensi sehingga otomatis gugur.

Berdasarkan peringkat Liga 1 musim 2019, di bawah Bali berturut-turut ada Persebaya, Persipura, Bhayangkara, dan Persib Bandung. Persebaya juga tidak lolos verifikasi AFC. Dengan begitu, yang berhak mendampingi Bali adalah Persipura Jayapura.

Pria yang akrab dipanggil BTM juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pencinta sepak bola tanah air yang juga meluruskan kekeliruan akibat kebijakan yang diambil PSSI sebelumnya.

Menurutnya, masalah ini bukan soal Persipura yang keukeuh ingin tampil di Piala AFC, akan tetapi menjadi pelajaran agar ke depannya tidak ada lagi aturan yang dilanggar sehingga merugikan banyak pihak.

"Saya sampaikan terima kasih atas dukungan publik sepak bola Indonesia atas perjuangan ini, dukungan luar biasa kami dapatkan dari berbagai pihak, termasuk dukungan dan doa masyarakat Papua. (Dukungan) itu semua membuat kami kukuh untuk berjuang untuk hak kami sesuai aturan," kata BTM. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler