LONDON - Konsentrasi pelatih Chelsea Rafael Benitez terusik menjelang laga kedua semifinal Europa League. Apalagi penyebabnya kalau bukan isu santer yang menyebut Jose Mourinho akan balik lagi ke Chelsea.
Isu itu membuat Benitez mau tak mau harus benar-benar mencurahkan konsentrasinya demi meloloskan Chelsea ke partai final. Karenanya, mantan pelatih Valencia itu enggan menanggapi berbagai rumor yang berhembus kencang itu. Menurutnya, bicara mengenai kedatangan Mourinho hanya akan menggangu konsentrasinya.
“Kedatangan Mourinho bukanlah urusan saya. Saya hanya berkonsentrasi pada urusan saya. Yakni mengalahkan Basel,” tegas Benitez seperti dilansir Eurosport, Kamis (2/5).
Benitez memang berada dalam situasi yang dilematis. Ketika sejauh ini sudah mampu memberikan hasil terbaik untuk Chelsea, posisi Benitez justru terus digoyang. Bahkan, pemilik Chelsea Roman Abramovich sudah menyatakan bahwa kontrak Benitez tidak akan diperpanjang apapun prestasi yang diraihnya.
Selain itu, beberapa pemain senior juga terang-terangan mengharapkan kedatangan Mourinho. Tekanan terhadap Benitez tak hanya datang dari dalam tim. Para fans juga terang-terangan menyatakan rasa tidak sukanya pada pelatih berusia 53 tahun tersebut. Gara-garanya ialah komentar Benitez pada Chelsea ketika dirinya masih menjabat sebagai pelatih Liverpool.
Namun, Benitez tetap mencoba untuk tenang. Dia menganggap juara di Europa League jauh lebih penting daripada sekedar mengurusi berbagai komentar miring tersebut.
“Prioritas kami adalah lolos ke final dan menjadi juara. Kami akan melakukannya. Saya senang berpikir positif,” tegas Benitez. (jos/jpnn)
Isu itu membuat Benitez mau tak mau harus benar-benar mencurahkan konsentrasinya demi meloloskan Chelsea ke partai final. Karenanya, mantan pelatih Valencia itu enggan menanggapi berbagai rumor yang berhembus kencang itu. Menurutnya, bicara mengenai kedatangan Mourinho hanya akan menggangu konsentrasinya.
“Kedatangan Mourinho bukanlah urusan saya. Saya hanya berkonsentrasi pada urusan saya. Yakni mengalahkan Basel,” tegas Benitez seperti dilansir Eurosport, Kamis (2/5).
Benitez memang berada dalam situasi yang dilematis. Ketika sejauh ini sudah mampu memberikan hasil terbaik untuk Chelsea, posisi Benitez justru terus digoyang. Bahkan, pemilik Chelsea Roman Abramovich sudah menyatakan bahwa kontrak Benitez tidak akan diperpanjang apapun prestasi yang diraihnya.
Selain itu, beberapa pemain senior juga terang-terangan mengharapkan kedatangan Mourinho. Tekanan terhadap Benitez tak hanya datang dari dalam tim. Para fans juga terang-terangan menyatakan rasa tidak sukanya pada pelatih berusia 53 tahun tersebut. Gara-garanya ialah komentar Benitez pada Chelsea ketika dirinya masih menjabat sebagai pelatih Liverpool.
Namun, Benitez tetap mencoba untuk tenang. Dia menganggap juara di Europa League jauh lebih penting daripada sekedar mengurusi berbagai komentar miring tersebut.
“Prioritas kami adalah lolos ke final dan menjadi juara. Kami akan melakukannya. Saya senang berpikir positif,” tegas Benitez. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Haye Harapkan Tuah Manchester Arena
Redaktur : Tim Redaksi