JAKARTA - Anggota Fraksi Partai Golkar, Chairuman Harahap, mengkritik pernyataan Ketua Komisi III DPR Benny K HarmanMenurutnya, pernyataan itu hanya melempar isu yang membuat kegelisahan nasional.
"Jangan membuat kegelisahan nasional
BACA JUGA: DPR Akhirnya Bentuk Panja Antimafia Pajak
Keberanian itu dipertaruhkan sebagai pejabat untuk membongkar kasus mafia pajak," kata Chairuman Harahap di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (12/1).Sebelumnya, Ketua Komisi III DPR Benny Kabur Harman menyebutkan sejumlah kesulitan besar yang dihadapi pihak kepolisian dalam mengungkap kasus mafia pajak yang melibatkan Gayus Halomoan Tambunan
BACA JUGA: Menkeu Tantang Pengungkapan Kasus Mafia Pajak
Polri mengalami kesulitan lantaran terkait dengan tokoh politik dan ekonomi yang cukup kuat.Menurut Chairuman yang juga Ketua Komisi II, cara-cara seperti inii tidak baik untuk kehidupan bangsa karena ini akan menimbulkan kecurigaan, apalagi sampai dianggap akan berdampak sistemik dan meruntuhkan bangsa.
"Saya kira (Bambang Hendarso Danuri) harus mengklarifikasinya
BACA JUGA: Jefferson Salahkan Gubernur Sarundajang
Dia harus bertanggung jawab dan jangan diam, harus fair," katanya.Wakil Ketua DPR dari PDIP, Pramono Anung juga mendesak klarifikasi atas pernyataan BennyKata dia, BHD berkewajiban menyampaikan di hadapan Komisi III DPR.
"Menurut saya, Pak BHD berkewajiban untuk menyampaikan secara terbuka atau tertutup ke komisi III dalam tugas untuk pengawasan," ujarnya.
Tekhnis pemanggilannya, kata Pram -sapaan akrab Pramono Anung- diserahkan ke Komisi III"Itu nanti urusan Komisi IIIKalau memang betul apa yang diucapkan Pak Benny dan Pak Bambang Hendarso itu harus disampaikan dalam forum resmi untuk mengetahui kebenaran dari ucapan tersebut," katanya(awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggito Abimanyu jadi Idola di DPR
Redaktur : Tim Redaksi