KOTA GORONTALO - Kawanan pencuri beraksi siang bolong di rumah salah seorang PNS Gorontalo saat penghuni rumah sedang terlelap. Dalam waktu yang cukup singkat, para kawanan pencuri tersebut berhasil membawa beberapa barang berharga yang jika ditafsirkan harganya mencapai Rp 108 juta rupiah.
Menurut korban Jerri (19), kerugian senilai Rp 108 juta dihitung berdasar barang-barang yang dicuri, yakni dua buku tabungan, dua laptop, emas 20 gram dan juga kamera digital satu unit.
Aksi pencurian berlangsung cukup cepat, pasalnya pada jam memasuki adzan Dhuhur pukul 11:00 Wita, korban dalam kondisi terlelap di kamarnya. Saat terbangun, ia sudah tidak mendapati barang-barang yang berharga.
"Jam 9 kakak saya pergi ke kantor, dan setelah itu saya langsung tutup dan mengunci semua pintu. Tetapi saya terbangun dan pergi ke dapur, saya sudah melihat satu orang berpakaian hitam mengendap-ngendap keluar dari kamar ibu saya dan lari keluar rumah dengan melalui pintu saamping," kata Jerri.
Korban kaget setelah melihat seorang berpakain hitam keluar dari rumahnya, dan langsung melarikan diri melalui pintu samping rumah, diluar rumah satu rekannyapun telah menunggu dan dua orang tersebut langsung melarikan diri menggunakan mobil avanza berwarmna hitam. Namun korban tidak dapat melihat secara jelas berapa jumlah kawanan tersebut, serta plat nomor mobil tersebut.
Korbanpun langsung meamasuki ruang-ruang kamar dirumahnya dan mendapati kondisi kamar sudah terobrak abrik, serta beberapa barang berharga milik kakak korban juga ikut raib dibawa maling-maling tersebut. Masih syok dengan kejadian tersebut, korban langsung meminta bantuan pada rekan korban, dan langsung menghubungi semua anggota keluarga korban yang sedang bekerja.
Tim gabungan Polda Gorontalo, Polres Gorontalo, dan Polsek Kota Utara langsung mendatangi lokasi kejadian saat mendapatkan informasih tersebut, dan langsung melakukan olah tempat kejadian, dan melakukan penyelidikan dengan mencari bukti-bukti dan memintai keterangan saksi.
"Modus pelaku masuk rumah dengan mencongkel jendela samping rumah lalu masuk dan beraksi dengan membongkatr beberapa ruangan dalam rumah, lalu meninggalkan rumah dengan melalui pintu samping, dan saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan saksi," ujar Bripka Harisno Pakaya kasat reserse Polsek Kota Utara.(nat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PNS Dibekuk, Sediakan Meja Judi untuk Wanita
Redaktur : Tim Redaksi