jpnn.com, LAMONGAN - Kepolisian Polres Lamongan, Jatim menyatakan tidak akan memebrikan ampun bagi para perusuh pemilu saat ini.
Bahkan pihak kepolisian sendiri akan melakukan tembak di tempat bagi para perusuh pemilu.
BACA JUGA: PDIP: Prabowo - Sandi Hanya 37 Persen
BACA JUGA : Parpol Koalisi Pendukung Jokowi - Ma'ruf Terus Kawal Rekapitulasi KPU
semua petugas kepolisian dilengkapi dengan senjata laras panjang untuk menjaga keamanan pelaksanaan rekapitulasi di tingkat PPS yang dilaksanakan saat ini di hampir seluruh kecamatan di Lamongan.
BACA JUGA: Amankan Selat Bali saat Pemilu, Lanal Siagakan 12 Alutsista
BACA JUGA : Perolehan Suara Pilpres 2019: Hasil Rekapitulasi C1, Selisih 17%
Menurut AKBP Febi Hutagalung Kapolres Lamongan, pihaknya tidak main-main dalam pelaksanaan pengamanan pemilu tahun ini.
BACA JUGA: Sejak Awal KPU Tidak Berencana Rekapitulasi Surat Suara di Hotel Borobudur
"Bahkan pihak kepolisian akan melakukan tembak di tempat bagi para perusuh," kata AKBP Febi.
BACA JUGA : Rekapitulasi C1 BSPN PDIP, Sementara Prabowo - Sandiaga 37%
Pihak kepolisian sendiri juga telah memetakan beberapa daerah rawan di Lamongan.
Daerah-daerah itu telah dianggap rawan selama pelaksanaan kampanye hingga penghitungan surat suara ini. (yos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPU: Sejak Pemilu 2014, Rekapitulasi Suara Tidak Lagi di Hotel
Redaktur & Reporter : Natalia