jpnn.com, BALIKPAPAN - Pertamina Goes to Campus (PGTC) berlanjut ke Politeknik Negeri Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (28/4).
Lebih dari 350 peserta memenuhi ruangan gedung terpadu yang baru dibangun.
BACA JUGA: Unik, Peserta Pertamina Goes To Campus Harus Donasi Buku
Acara itu merupakan bagian dari program CSR Pertamina, khususnya pada bidang pendidikan.
“Kami sangat perhatian pada pelajar dan mahasiswa. Kita harus lihat jauh ke depan bahwa kalian adalah energi yang nanti menggantikan kami di masa depan untuk memajukan Indonesia,” kata Head Section Communication Kalimantan PT Pertamina (Persero) Alicia.
BACA JUGA: Pertamina Goes to Campus Libatkan Ribuan Mahasiswa
Acara diawali dengan sesi sharing bersama HR Pertamina Renarries Rizky Arvada dan alumnus Poltek Balikpapan yang sekarang bekerja di perusahaan pelat merah itu, Ade Ressa Raehan Noor.
Rizky membocorkan beberapa kiat agar pencari kerja bisa lolos pada tahap penyeleksian penerimaan kerja.
BACA JUGA: Pertamina Goes to Campus Cetak Mahasiswa Jadi Wirausaha
“Saat wawancara kita harus bisa menjelaskan bidang apa saja yang kita kuasai dengan jelas,” kata Rizky.
Bagi calon entrepreneur muda, Pertamina memberi challenge kompetisi bertajuk Business & Innovation on the Go (Bingo).
Setiap peserta didorong untuk menciptakan ide bisnis kreatif yang original.
Tim dengan ide kreatif yang terpilih bakal mendapatkan modal usaha senilai puluhan juta rupiah.
Atmosfer Pertamina Goes to Campus di Politeknik Negeri Balikpapan semakin memuncak ketika tiba sesi talk show bersama Keenan Pearce.
Seisi ruangan dibuat histeris ketika cowok ganteng itu berjalan menuju stage.
Sama seperti PGTC di Institut Teknologi Kalimantan (ITK), Keenan juga bercerita bagaimana dirinya mendirikan Makna Creative.
Keenan memaparkan, pada era zaman now dengan pesatnya perkembangan media sosial, industri kreatif memiliki peluang yang besar serta luas.
Di kesempatan yang sama, Keenan pun juga mengajak mahasiswa untuk berdiskusi seputar menjadi seorang entrepreneur.(jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil