jpnn.com, SAMARINDA - Animo para mahasiswa di Samarinda, Kalimantan Timur, yang ingin mengikuti Pertamina Goes To Campus sangat tinggi.
Badan Eksekutif Indonesia (BEM) Politeknik Negeri Samarinda pun membuat cara unik untuk menentukan pendaftar yang bisa hadir.
BACA JUGA: Pertamina Goes to Campus Libatkan Ribuan Mahasiswa
Yakni dengan meminta pendaftar untuk mendonasikan buku atau alat tulis.
Pendaftar yang terlebih dahulu mengonfirmasi kesediaan memberikan donasi berhak hadir dalam acara itu.
BACA JUGA: Pertamina Goes to Campus Cetak Mahasiswa Jadi Wirausaha
Presiden BEM Politeknik Negeri Samarinda Fanriston Riko Roradi mengatakan, hal itu merupakan bagian dari program di bidang sociopreneur.
Target peserta yang semula 200 kini ditambah menjadi 300 orang.
BACA JUGA: Pipa Putus di Teluk Balikpapan Segera Diangkat
“Luar biasa memang antusiasme dari event ini. Per hari ini sudah 500 pendaftar yang mendaftar ke panitia. Karena keterbatasan tempat duduk, kami hanya bisa mengakomodasi 300 pendaftar,” kata Riko, Rabu (18/4).
Riko menjelaskan, pendaftaran Pertamina Goes To Campus telah dibuka untuk internal Polnes sejak Senin (16/04).
Slot awal sejumlah 100 orang langsung full beberapa jam setelah broadcast informasi Pertamina Goes To Campus disebar di Instagram resmi BEM Polnes dan jejaring grup WhatsApp.
Sementara itu, Region Manager Communication & Relations Pertamina Kalimantan Yudy Nugraha mengaku sudah memprediksi tingginya animo peserta.
Sebab, konsep acara memang disesuaikan dengan kebutuhan mahasiswa.
Dengan demikian, mahasiswa pun dapat secara optimal menyerap manfaat dari kegiatan ini.
Selain itu, adanya kompetisi bisnis dan inovasi produk menjadi daya tarik tersendiri bagi generasi milenial yang senang berkompetisi dan penuh dengan ide kreatif.
“Konsep acara memang kami siapkan berdasarkan hasil diskusi dan jejak pendapat dengan mahasiswa,” kata Yudy.
Polnes Samarinda merupakan tuan rumah pertama program corporate social responsibilty (CSR) PT Pertamina (Persero) di bidang pendidikan itu.
Pertamina Goes To Campus akan digelar di empat kota besar di Kalimantan, yakni Samarinda, Balikpapan, Banjarmasin dan Pontianak.
Melihat antusiasme yang tinggi di Kota Samarinda, Pertamina tidak menutup kemungkinan menambah lokasi penyelenggaraan di waktu mendatang.
“Sebenarnya kami sudah melakukan koordinasi dengan beberap kampus. Namun, untuk saat ini memang BEM Polnes yang sudah siap menjadi host PGTC,” kata Yudy. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertamina Terus Bantu Korban Ceceran Minyak Teluk Balikpapan
Redaktur & Reporter : Ragil