Berdampak Baik Bagi Perekonomian, Menkeu Apresiasi Kinerja Bea Cukai

Jumat, 27 Januari 2023 – 20:42 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers usai kunjungan kerja ke Cikarang Dry Port (CDP) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Foto: Wenti Ayu/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengapresiasi kinerja Bea Cukai Cikarang sebagai salah satu pemberi fasilitas tempat penimbunan berikat (TPB) terbesar nasional.

Apresiasi Menkeu juga ditujukan kepada stakeholders atas kepatuhan di bidang kepabeanan dan cukai.

BACA JUGA: Menkeu Sri Mulyani: Frans Seda adalah Nasionalis Tulen

Dukungan pemangku kepentingan telah berhasil membuat kinerja Bea Cukai tumbuh positif terutama dalam upaya peningkatan pelayanan dan pengawasan yang berdampak baik bagi perekonomian nasional.

"Kinerja Bea Cukai sangat baik dalam dua tahun terakhir, bahkan selama pandemi Covid-19 Bea Cukai dapat mempertahankan penerimaan negara," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers usai kunjungan kerja ke Cikarang Dry Port (CDP) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (27/1).

BACA JUGA: Kamu Tanya Gaji PPPK 2022 & 2023? Ini Hitungan Menurut Peraturan Baru dari Menkeu

Selain menggelar dialog dengan para pelaku usaha, dalam kunjungan tersebut Menkeu juga berkesempatan meninjau Cikarang Dry Port (CDP), untuk melihat proses bisnis dan aktivitas tempat penimbunan sementara (TPS) itu.

Berada di wilayah pengawasan Bea Cukai Cikarang, CDP telah beroperasi sejak 2010 dan merupakan bagian dari program pemerintah, yaitu Customs Advance Trade System dan Indonesian Blue Print Logistics guna menyederhanakan dan meningkatkan daya saing logistik Indonesia.

BACA JUGA: Menkeu: Pemerintah Terus Dukung PLN Listriki Daerah 3T Lewat PMN

Saat ini, untuk dapat menghadapi potensi tantangan ke depan dalam menyediakan layanan yang semakin baik, CDP bersinergi dengan Bea Cukai Cikarang melakukan transformasi perbaikan proses bisnis.

Adapun transformasi tersebut mencakup penguatan budaya, pengembangan proses bisnis, dan pengembangan system, seperti autogate system, behandle management system, dan electronic seal yang terintegrasi dengan CEISA.

"Transformasi ini juga selaras dengan upaya pemerintah dalam National Logistics Ecosystem (NLE) sebagai inisiatif besar nasional yang bertujuan untuk mengurangi biaya logistik dan mempercepat pergerakan barang dalam rantai pasok," kata Menkeu Sri Mulyani.

Mendukung hal ini, berbagai instansi kementerian/lembaga pun sudah terkoordinasi dalam memberikan pelayanan yang optimal, termasuk Kemenkeu.

"Kemenkeu berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam melayani dunia usaha agar makin kompetitif dan produktif dengan penerapan kebijakan yang mendukung dunia usaha," ungkapnya.

Sri Mulyani mengungkapkan kinerja positif tersebut tentunya tidak lepas dari dukungan stakeholders dalam upaya peningkatan pelayanan dan pengawasan Bea Cukai yang berdampak baik bagi perekonomian nasional.

"Semoga Bea Cukai dan para stakeholders dapat terus bekerja sama mewujudkan iklim usaha yang kondusif terutama pada sektor perdagangan dan industri," tegas Sri Mulyani.(mcr28/jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler