Berdayakan Nelayan, Jokowi Janjikan Sentra Perikanan dan Permodalan

Sabtu, 21 Juni 2014 – 03:47 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Joko Widodo telah menyiapkan konsep pembangunan di sektor perikanan dan kelautan. Menurut capres yang dikenal dengan sapaan Jokowi itu, perlu ada sentra-sentra perikanan untuk menambah penghasilan nelayan.

"Menurut saya, bangun sentra perikanan, sekitar 100-an sentra perikanan yang akan kita bangun. Kita harap pembangunan sentra perikanan, kelautan, kemaritiman, juga melibatkan nelayan," ujar Jokowi dalam dialog bersama Kadin di XXI Djakarta Theater, Jakarta, Jumat (20/6) malam.

BACA JUGA: Paparan Jokowi-JK Bangkitkan Optimisme Pelaku Usaha

Jokowi ini juga tak akan menghalangi para pengusaha yang mendirikan pabrik pengalengan ikan. Namun, katanya, usaha itu juga harus memberikan nilai lebih baki nelayan.

"Silakan dunia usaha membangun pabrik-pabrik pengalengan, tapi libatkan nelayan kita. Berikan harga yang paling baik, supaya meningkatkan produksi," ucapnya.

BACA JUGA: Koordinasi Pembangunan Infrastruktur Terkendala, JK : Siapa Menkonya?

Dari pengamatan Jokowi, perlu upaya lebih dari pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan. Misalnya menyediakan mesin pengganti untuk melaut karena banyak yang sudah tidak berfungsi. Akibatnya, penghasilan nelayan pun tak maksimal.

"Yang saya lihat dan baca dari nelayan, memang pemerintah yang harus turun tangan. Banyak yang 10-20 tahun mesin motornya tidak diganti, itu kewajiban pemerintah," tandas Jokowi.

BACA JUGA: Jokowi Anggap Hambatan Pembangunan Infrastruktur Mudah Diatasi

Mantan Wali Kota Solo yang kini berduet dengan Jusuf Kalla itu juga menganggap perlu tambahan modal bagi nelayan. “Meskipun kecil Rp 400 ribu, atau paling besar Rp 1,2 juta untuk biaya melaut. Jadi harus ada agro-maritim untuk pembiayaan itu," tutupnya. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... CT Pastikan Izin Sei Mangkei Rampung 4 Bulan Lagi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler