jpnn.com - BEIJING - Penusukan membabi buta kembali terjadi di Tiongkok kemarin (27/3). Kali ini aksi brutal itu terjadi di Wanghua, Distrik Huairou, Beijing. Enam orang dinyatakan tewas, sedangkan belasan lainnya luka-luka.
Mereka yang terluka telah dibawa ke rumah sakit. Pelaku adalah seorang laki-laki bernama Zhao yang telah ditangkap polisi.
BACA JUGA: Biola Buatan 1719 Diperkirakan Laku Rp 513 Miliar
Kejadian tersebut bermula dari perselisihan soal penguasaan rumah yang menjadi aset keluarga. Tampaknya, Zhao ingin menguasai rumah itu untuk dijual. Namun, pihak keluarga yang lain tidak setuju.
Lantaran melihat hal itu, laki-laki berusia 34 tahun tersebut langsung naik pitam dan membabi buta menusuk keluarganya. “Penyelidikan awal menunjukkan bahwa yang menjadi pemicu adalah perselisihan masalah harta keluarga,” kata Badan Keamanan Publik Beijing.
BACA JUGA: Resolusi PBB Tolak Referendum Krimea
Pihak keluarga mengungkapkan bahwa Zhao pernah memiliki riwayat masalah kejiwaan. Akhir-akhir ini harga properti di ibu kota Negeri Panda itu memang meroket. Misalnya, harga jual apartemen dua kamar di Beijing bisa mencapai USD 320 ribu (sekitar Rp 3,7 miliar), bahkan lebih.(AFP/Reuters/sha/c18/oki)
BACA JUGA: 14 Asuransi Santuni Keluarga Korban
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satelit Thailand Temukan 300 Benda Diduga MH370
Redaktur : Tim Redaksi