Bergantian, Franka Saat Pagi, Siang dan Sore, Nadiem Makarim Jelang Tidur

Rabu, 08 Juli 2020 – 18:02 WIB
Franka Nadiem Makarim saat mendongeng. Foto: Humas Kemendikbud

jpnn.com, JAKARTA - Franka Nadiem Makarim mengajak para orang tua untuk rajin membacakan dongeng buat anak--anak.

Dengan mendongeng, pola pikir anak-anak akan berkembang dan terbentuk budaya membaca.

BACA JUGA: Franka Franklin, Istri Mendikbud yang Pernah Punya Hubungan dengan Anies Baswedan

"Mendongeng itu penting sekali. Dengan mendongeng, anak-anak akan mencintai suatu cerita. Ketika sudah bisa baca, dia akan mencari cerita itu," kata Franka dalam Kemah Karakter Virtual jenjang PAUD/PAUDLB dan SD/SDLB besutan Pusat Penguatan Karakter (Puspeka) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Rabu (8/7).

Istri Mendikbud Nadiem ini lantas bercerita saat kecil sudah terbiasa dengan cerita dan membaca.

BACA JUGA: Mendikbud Nadiem Makarim Akhirnya Blusukan ke Sekolah


Franka Nadiem Makarim saat mendongeng secara virtual. Foto tangkapan layar/mesya

Dia bahkan memiliki banyak koleksi buku.

BACA JUGA: Safrudiningsih: Penanaman Karakter Anak Melalui Dongeng Sangat Efektif

"Saya dulu waktu kecil, sering diceritakan nenek. Kebetulan kakek dan nenek senang membaca serta bercerita. Setiap saya menginap di akhir pekan, kami bisa menghabiskan beberapa buku cerita dari sore sampai malam," kenangnya.

Kebiasaan membaca dan bercerita itu terbawa hingga sekarang.

Beruntung Franka memiliki suami yang senang membaca juga.

"Saya dan Nadiem percaya sekali bahwa untuk menanamkan kecintaan seorang anak untuk membaca dimulai dari mendongeng atau bercerita," ucapnya.

Para orang tua, lanjut Franka, harus memberikan waktu dan perhatian kepada anak dengan cara membacakan cerita.

Sumber baca itu banyak. Bisa dari buku, lihat di Google, dan lainnya.

Di masa pandemi COVID-19, Franka mengaku lebih intens membacakan buku kepada anaknya.

"Setiap hari saya dan suami secara bergantian membacakan dongeng. Kalau saya pagi siang dan sore. Suami menjelang tidur," ucapnya.

Franka juga mengalami saat anaknya tidak berhenti bertanya.

Kadang pertanyaan itu membuat Franka pusing tetapi dia mengaku berusaha untuk menjawabnya.

"Saya yakin saat pandemi ini banyak orang tua yang mengeluh kok anaknya enggak berhenti bertanya. Namun, kita tidak boleh membentak mereka. Justru kita harus memberikan dukungan. Karena dari pertanyaan itu mereka belajar banyak hal dan berpikir kreatif," paparnya.

Pada kesempatan itu Franka menghibur anak-anak dengan dongeng berjudul Ketika Gilang Ingin Seperti Kak Sita.

Cara Franka mendongeng sangat menarik dan tidak kalah dengan pendongeng profesional. (esy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler