jpnn.com - JAKARTA - Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa dinilai sebagai pemimpin berprestasi, dan berhasil menguatkan perekonomian serta sektor keamanan selama memimpin provinsi itu.
Menurut pengamat politik Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Surabaya Singgih Manggalou, pencapaian itu cukup menjadi modal kekuatan Khofifah memenangkan Pilgub Jatim 2024.
BACA JUGA: Erick Thohir Pemimpin Berprestasi, Cocok jadi Cawapres
"Stabilitas ekonomi dan keamanan menjadi kunci keberhasilan (kemenangan Khofifah) tersebut," ucap Singgih dalam keterangan yang diterima, Jumat (9/8).
Sebelum Khofifah menanggalkan jabatannya sebagai gubernur, Jatim menjadi penyumbang perekonomian terbesar kedua di Indonesia sebesar 14,22 persen.
BACA JUGA: Khofifah Sukses Tingkatkan Kualitas Pendidikan Jatim Lewat Program Sekolah Gratis Berkualitas
Selain itu, juga penyumbang perekonomian terbesar kedua di Pulau Jawa dengan persentase 24,99 persen.
Bila dibandingkan dengan provinsi lain di Jawa, ekonomi Jatim pada Triwulan IV-2023 tumbuh 4,95 persen (c-to-c) dan dibandingkan Triwulan IV-2022 tumbuh 4,69 persen (y-on-y). Hal itu memperjelas kekuatan ekonomi Jatim di masa kepemimpinan Khofifah.
BACA JUGA: KPK Periksa Istri eks Ketua DPRD Jatim
Singgih mengatakan tidak heran jika saat ini Khofifah menjadi petahana yang memiliki tingkat kepuasan tertinggi. Sebab, sudah banyak kinerja Khofifah yang dinilai berhasil.
Dalam survei Proximity Indonesia periode 8-14 Juli 2024, tingkat kepuasan Khofifah masih di angka 70 persen.
Adapun perinciannya, 47,9 persen sangat puas dan 28,2 persen masyarakat menyatakan cukup puas.
"Artinya masyarakat Jawa Timur masih memandang kepemimpinan Khofifah komplet," pungkasnya. (*/boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi