jpnn.com, DELISERDANG - Andri Noviandito, 40, warga Perumahan Taman Setia Budi Indah, Blok F, No 52, Desa Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, telah meninggal dunia, Senin (4/11).
Jasadnya ditemukan tergeletak dalam kamar nomor 3 di atas tempat tidur Penginapan Tomato, Jalan Sultan Serdang, Desa Sena, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, sekira pukul 13.00 WIB.
BACA JUGA: Pengunjung Bawa Nasi Bungkus ke Rutan, Ternyata Isinya Narkoba
Seperti dilansir sumutpos.co, sebelumnya pada Minggu (3/11) sekira pukul 23.00 WIB, korban datang ke penginapan menggunakan mobil Caliya putih BK 1205 DF. Korban kemudian check in di lantai 2 kamar 03.
Keesokan harinya sekira pukul 08.00 WIB, Misniarti, 48, akan membersihkan kamar korban. Namun saat tiba di kamar, korban tidak membuka pintu setelah diketok.
BACA JUGA: Terekam CCTV, Mobil Nissan Juke Hantam Perempuan yang sedang Joging
Selanjutnya, petugas cleaning service itu membuka pintu kamar. Ternyata pintu tidak dikunci dan melihat korban tersebut masih tidur dalam posisi telentang.
Karena korban masih tidur, Misniarti turun dan tidak jadi membersihkan kamar tersebut. Sekira pukul 12.00 WIB, Suwardi Damato tiba di penginapan.
BACA JUGA: Berita Duka, Mahasiswi Keperawatan Fiwi Angraini Meninggal Dunia dengan Tragis
Misniarti kemudian melaporkan bahwa tamu dikamar 3 belum bangun juga. Lalu Suwardi Damato melihat ke kamar korban.
Karena curiga, sekira pukul 12.10 WIB, Suwardi Damato menghubungi dr Kelly yang tinggal di seberang penginapan. Setelah dicek, dr Kelly menyatakan korban sudah meninggal dunia.
Selanjutnya, Suwardi melaporkan kejadian itu ke Polsek Batang Kuis. Menerima informasi itu, Kapolsek Batang Kuis AKP Madianta Br Ginting dan Kanit Reskrim Ipda R. Sitanggang mengecek ke lokasi.
Sekira pukul 13.45 WIB, Kasat Reskrim Polres Deliserdang AKP Raffles Langgak Putra SIk dan tim Inafis tiba di lokasi. Korban kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kepada petugas, pekerja hotel mengaku korban sudah sering menginap di Penginapan Tomato. Dalam seminggu bisa menginap 3 sampai 4 kali.
“Korban bekerja sebagai Sales Madurasa,” kata seorang pekerja hotel kepada polisi.
Kapolsek Batang Kuis AKP Madianta Ginting SH membenarkan korban ditemukan tewas dalam kamar hotel. Dugaan sementara korban tewas karena sakit.
“Karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” sebutnya. (btr/ala)
Redaktur & Reporter : Budi