jpnn.com, LABUHAN BATU UTARA - Ketua Komisi A DPRD Labuhanbatu Utara Drs H Azwan Hutapea meninggal dunia di RS Putri Hijau Medan, Senin (15/6) petang.
Pemakamanan politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut menggunakan protokoler COVID-19.
BACA JUGA: Gelagat Dua Pengendara Ini Bikin Petugas Posko COVID-19 Curiga, Lantas Diperiksa, Oh Ternyata
Suasana histeris dengan suara tangisan pun mengiringi pemakaman.
Ketua DPRD Labura Drs H Ali Tambunan telihat langsung memantau tibanya jenazah almarhum dengan menggunakan ambulans dari Medan di pemakaman umum muslim di Kecamatan Kualuhselatan.
BACA JUGA: Berita Duka, Dizky Fernandez Meninggal Dunia di Lokasi Kejadian
Ratusan warga masyarakat terpaksa menyaksikan proses pemakaman dari jauh.
Sejumlah petugas medis lengkap dengan alat pelindung diri (ADP) setibanya di lokasi memandu ambulans memasuki area pemakaman.
BACA JUGA: AG Tertangkap Basah Saat Asyik Berbuat Terlarang di Indekos
Sementara sanak keluarga dan tetangga yang ingin melihat almarhum untuk terakhir kalinya tidak dapat mewujudkan keinginan mereka.
Proses pemakaman dengan protokol COVID-19 tersebut mengundang tanda tanya masyarakat. Pasalnya, selama ini tidak diperoleh informasi bahwa almarhum yang akrab dan ramah terhadap sesama itu termasuk daftar orang dalam pegawasan (ODP) atau pasien dalam pegawasan (PDP).
Masyarakat yang menyaksikan dari balik pagar tembok kompleks pemakaman banyak yang tak mampu menahan isak tangis. Mereka merasa sedih karena tidak dapat memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum.
BACA JUGA: Bayi Perempuan Ini Sengaja Ditinggal Ibunya di Depan Rumah Warga
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, alumnus FE UMSU Medan itu sempat menjalani perawatan di salah satu RS di Rantauprapat. Selanjutnya almarhum dibawa ke Medan guna mendapatkan perawatan lebih lanjut.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi