jpnn.com, TEGAL - Bos pabrik kecap di Tegal, Jawa Tengah, meninggal dunia karena terinfeksi virus corona (covid-19), Selasa (21/4).
Jenazahnya langsung dikebumikan di tempat permakaman umum (TPU) Desa Dukuhsembung, Pangkah, tidak lama berselang.
BACA JUGA: Ini Sederet Langkah Strategis Kemendikbud Cegah Penyebaran Corona
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegal Hendadi Setiaji menjelaskan, permakaman dilakukan sesuai dengan prosedur penanganan pasien covid-19.
Dia menambahkan, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten dan Kecamatan Pangkah turut menyaksikan pemakaman korban.
BACA JUGA: 15 Negara Ini Masih Bersih dari Virus Corona, Silakan Baca...
Meski petugas sempat terkendala peralatan, pemakaman akhirnya berjalan dengan lancar.
“Prosesnya dipantau ketat gugus tugas yang ada di daerah,” kata Hendadi sebagaimana dilansir laman Radar Tegal, Kamis (23/4).
Dia menambahkan, bos pabrik kecap yang meninggal dunia itu tidak memiliki riwayat bepergian ke luar kota.
Meskipun demikian, korban sering melakukan kontak langsung dengan sejumlah orang.
Hal itulah yang membuat bos pabrik kecap tersebut diduga tertulari virus corona.
Hendadi pun mengimbau masyarakat untuk melapor kepada satgas desa maupun gugus tugas kecamatan apabila ada warga yang menunjukkan gejala terserang virus corona.
“Insyaallah Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten dan Kecamatan selalu stand by,” tambah Hendadi. (guh/zul)
Redaktur & Reporter : Ragil