jpnn.com, BATAM - Doyo dan Melki, penambang pasir darat di sekitaran Dam Tembesi, Batam, Kepulauan Riau, meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan.
Jenazah warga pulau di sekitar Jembatan III, itu ditemukan mengambang di dua lokasi berbeda akhir pekan lalu. Satu di perairan Pulau Setokok, Jembatan III Barelang dan satunya lagi di perairan Belakangpadang.
BACA JUGA: Berita Duka, Fahmi Meninggal Dunia, Kondisinya Hangus Terbakar
Informasi yang didapat, kematian dua korban ini saling berkaitan. Keduanya diduga hanyut saat menyebrang ke salah satu pulau di Barelang.
Sebelum menghilang dan ditemukan meninggal, keduanya diinformasikan meneguk minuman beralkohol.
BACA JUGA: Mawar Ungkap Perbuatan Bejat Sang Ayah di Malam Pertama Bersama Suaminya
Sehingga kuat dugaan tenggelam karena terpengaruh minuman beralkohol. Saat hanyut keduanya terpisah dibawa arus. Satu ke Jembatan III, satu lain ke arah perairan Belakangpadang.
Kapolsek Batuaji, Kompol Syafruddin Dalimunthe, yang sempat menangani jenazah Doyo tak menampik informasi tersebut.
BACA JUGA: Gadis 15 Tahun Ini Ungkap Perlakuan Bejat Dua Pemuda yang Menculiknya
Bahkan satu saksi kunci kematian dua korban sudah diketahui. Saksi ini teman kedua korban yang sama-sama berada di pulau sebelum kedua korban ditemukan meninggal.
“Tetapi teman kedua korban tak tahu bagaimana keduanya hanyut. Katanya dia diantar pulang oleh Doyo dan setelah itu Doyo pergi sama korban yang ditemukan di Belakang Padang (Melki),” ujar Dalimunthe, Selasa (29/10).
Kasus kematian dua pekerja tambang pasir darat ini terus didalami dan diselidiki. Penyelidikan ditangani oleh Satreskrim Polresta Barelang. Karena kejadian di dua wilayah hukum polsek yang berbeda.
“Sudah diambil alih Polres. Untuk penyebab pasti kematian dan lain sebagainya masih didalami Polres,” ujar Dalimunthe.
Sebelumnya jenazah Doyo ditemukan mengambang di dekat keramba ikan jembatan III Barelang, Kamis (24/9).
Selanjutnya pada, Jumat (25/9) jajaran Polsek Belakangpadang kembali menemukan jenazah Melki.
BACA JUGA: Sebelum Dibunuh, PNS Kementerian PU Dipaksa Minum Air Mineral Bercampur Obat Tetes Mata
Saat ditemukan kondisi kedua korban sudah mulai membusuk dan diperkirakan sudah tiga sampai empat hari meninggal sebelum ditemukan.(eja)
Redaktur & Reporter : Budi