jpnn.com, MEDAN - Seorang dokter spesialis syaraf Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (USU) meninggal dunia karena terjangkiti virus corona atau COVID-19, Senin (18/5/2020).
Dokter bernama Irsan Nofi Hardi Lubis, itu meninggal dunia pada usia 56 tahun. Irsan sempat mendapat perawatan di RS Columbia Medan.
BACA JUGA: Terlibat Narkoba, Pesepak Bola Ini Langsung Didepak Manajemen
Kepala Kantor Humas, Promosi dan Protokoler USU Elvi Sumanti membenarkan kabar meninggalnya Irsan.
“Iya benar. Kami segenap Civitas Akadmika USU sangat berduka. Beliau meninggal pukul 12.55 WIB,” ujarnya lewat WhatsApp.
BACA JUGA: Update COVID-19 di Sumut Hari Ini: Pasien Positif Bertambah, Warga Diminta Waspada
Dijelaskan Elvi, USU sangat kehilangan atas meninggalnya Irsan yang dikenal sebagai satu tenaga medis terbaik yang adadi RS USU.
Almarhum juga berkepribadian baik dan ramah semasa hidupnya.
BACA JUGA: Alex Koboy Akhirnya Tertangkap setelah Dipancing Polisi dengan Foto Cewek di Medsos
“Selain di RS USU beliau juga bertugas di rumah sakit lain juga, semoga almarhum husnul khatimah. Kami mendoakan supaya keluarga yang ditinggalkan tetap tabah menghadapi cobaan ini,” sebutnya.
Dari informasi yang dihimpun, jenazah Irsan telah dimakamkan, kemarin.
BACA JUGA: Berita Duka: Abdul Haris Meninggal Dunia, Kami Turut Berbelasungkawa
Sementara istri almarhum juga diduga terpapar COVID-19 dan masih menunggu hasil pemeriksaan swab dengan metode PCR. (nin/pojoksatu)
Redaktur & Reporter : Budi