jpnn.com, MAMUJU - Irmayanti, 24, warga Kecamatan Bangae Timur, Kabupaten Majene, meninggal dunia secara mengenaskan, pada Minggu (9/2). Jasadnya ditemukan dalam kondisi terluka parah, di bangunan bekas Pos Polisi Lalu Lintas Jalan Poros Binuang-Pinrang, sekitar pukul 04.30 WITA.
Korban dihabisi pacarnya sendiri, Muhammad Restu Basri, 22, warga Lingkungan Pappota, Kelurahan Lembang, Kecamatan Bangae Timur, Kabupaten Majene.
BACA JUGA: Pemuda 18 Tahun Nekat Berbuat Terlarang pada Ibu Kandungnya
Informasi yang beredar, Restu membunuh Irmayanti karena menuntut untuk segera dinikahi. Restu tak bisa memenuhi keinginan Irmayanti lantaran dia sudah memiliki istri.
“Dia nekat menganiaya korban hingga mengakibatkan meninggal dunia, karena merasa didesak agar menikahi korban. Apabila tidak dinikahi korban mengancam akan melaporkan hubungannya kepada orangtua pelaku,” ucap Kasat Reskrim Polres Polman AKP Syaiful Isnaini.
BACA JUGA: Mayat dalam Karung Itu Ternyata Siti Khairunnisa, Pembunuhnya Ternyata Seorang Perempuan
Isnaini menjelaskan, sebelum kejadian, pelaku dan korban boncengan menuju Polman menggunakan sepeda Motor Yamaha Jupiter MX tanpa nomor plat sekitar pukul 23.00 Wita.
Pelaku dan korban sempat mampir istirahat di tempat penjual buah Desa Tonrolima, Kecamatan Matakali, Polman pada pukul 02.30 wita.
BACA JUGA: Kompol RHA Terancam Dipecat karena Diduga Terlibat Dua Kasus Ini
Pelaku dan korban juga sempat singgah berbelanja di Alfamidi Manding Polewali.
“Kemudian melanjutkan perjalanan menuju Pos Polisi Lantas Polres Polman Desa Rea Timur Kecamatan Binuang. Saat itulah terjadi penganiayaan,” tambahnya.
BACA JUGA: Terungkap, Pembunuh Anis Suningsih Itu Ternyata Suami Sendiri, Begini Kronologinya
Setelah menghabisi korban, pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian. Esok harinya, sekitar pukul pukul 07.00, pelaku kembali ke TKP untuk mengecek keberadaan korban, namun sudah tidak ditemukan. (one)
Redaktur & Reporter : Budi