Seorang Perwira TNI AL bernama Lettu Arif Aryo Prakoso ditemukan meninggal dunia dalam kamarnya dengan wajah tertutup kresek putih, Kamis (7/11).
Peristiwa itu pertama kali diketahui sang nenek, Sutikah. Sutikah kaget saat kamar cucunya terbuka, Arif sudah tidak bernyawa dengan wajah tertutup kresek putih.
BACA JUGA: Berita Duka, Sri Radrida Meninggal Dunia dengan Tenang Saat Muhammad Bacakan Al Fatihah
Sutikah mengetahui cucunya meninggal setelah melihat posisi tidurnya berbeda. Serta ada kresek putih menutupi mukanya.
Kondisi itu terlihat setelah dia mengintip dari jendela kamar cucunya yang kebetulan ada sedikit celah.
BACA JUGA: Penumpang Air Asia Diamankan Lantaran Bawa Pasta Gigi Berisi Sabu-sabu
Warga yang datang tidak berani mendobrak pintu dari luar. Mereka tetap menunggu kedatangan pihak berwajib.
Kamar korban baru didobrak sekitar pukul 14.00. Itu pun dilakukan setelah kesatuan korban dan tim Inafis Polrestabes Surabaya datang ke rumahnya.
BACA JUGA: Mbak Feni Mengaku Baru Satu Ronde dengan Pak RT Saat Satpol PP Datang
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran enggan berkomentar panjang mengenai meninggalnya perwira TNI AL tersebut.
Namun, Sudamiran tidak menampik saat ditemukan, kepala korban tertutup kresek. Namun, polisi asal Ngawi itu menyebut tidak ada tanda penganiayaan pada tubuh korban.
’’Nihil bekas kekerasan,” ucapnya. ’’Konfirmasi lebih lanjut sebaiknya ke AL langsung,” tambahnya.
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Koarmada II Letkol Laut (P) Djawara H.T. Whimbo mengatakan sudah mendengar soal meninggalnya Lettu Arif.
Dia membenarkan bahwa korban merupakan anggota TNI-AL yang bertugas di Koarmada II. ’’Memang benar. Yang bersangkutan anggota (TNI-AL, Red),” katanya.
BACA JUGA: Penumpang Air Asia Diamankan Lantaran Bawa Pasta Gigi Berisi Sabu-sabu
Hanya, terkait penyebab dan kronologinya, Whimbo belum bisa memaparkannya secara detail. ’’Yang jelas, Pomal sudah bergerak. Nanti kami beri informasi selanjutnya,” tegas Whimbo.(radarmalang)
Redaktur & Reporter : Budi