Berita Terbaru Perseteruan Egg Boy Vs Senator Anti-Islam Australia

Rabu, 10 April 2019 – 10:04 WIB
Aksi Will "Egg Boy" Connolly memecahkan telur di kepala senator Fraser Anning. Foto: YouTube

jpnn.com, VICTORIA - Will Connolly bisa bernapas lega. Remaja 17 tahun yang tenar dengan nama egg boy itu lolos dari jerat hukum. Kemarin, Selasa (9/4) Kepolisian Victoria tidak memproses hukum Connolly yang terekam kamera melempar telur ke kepala Senator Fraser Anning. Pihak berwajib hanya memberikan surat peringatan.

Selain Connolly, polisi membebaskan Anning dari dakwaan. Pria 69 tahun yang naik pitam dan langsung menghajar Connolly itu tidak akan berurusan dengan hukum.

BACA JUGA: Austria Selidiki Organisasi Anti-Islam terkait Teroris Christchurch

''Mempertimbangkan semua aspek yang ada, tindakan pria 69 tahun itu (Anning, Red) masuk kategori membela diri. Tidak ada alasan kuat untuk dikenai dakwaan.'' Demikian bunyi keterangan resmi Kepolisian Victoria sebagaimana dikutip Agence France-Presse.

BACA JUGA: Mendadak Jutawan, Egg Boy Bantu Korban Penembakan di Selandia Baru

BACA JUGA: Pria Turki Bantai Penumpang Trem di Utrecht, Politikus Anti-Islam Belanda Angkat Bicara

Sebelum berakhir damai, insiden pelemparan telur pada 16 Maret itu viral. Connolly melemparkan telur ke kepala Anning saat politikus Queensland tersebut menggelar jumpa pers. Ketika itu, dia berkomentar tentang pembantaian di dua masjid di Kota Christchurch, Selandia Baru. Anning menyalahkan imigran muslim.

Connolly yang berada di dekat tokoh Partai Konservatif Nasional tersebut berang. Dia langsung menyerang Anning dengan telur. Sang senator kaget dan murka. Dia menyerang balik Connolly. Baku hantam baru berakhir setelah beberapa pria di area itu melerai mereka berdua.

BACA JUGA: Mendadak Jutawan, Egg Boy Bantu Korban Penembakan di Selandia Baru

Setelah insiden tersebut, Anning menuai kritik. Ribuan orang meneken petisi yang berisi desakan agar dia mundur dari jabatannya. Pekan lalu, Senat Australia secara resmi mengecam komentar Anning. Mereka menyatakan bahwa komentar yang bernada menyalahkan korban itu tidak pantas. Namun, Anning bergeming. Hingga sekarang, dia enggan minta maaf atas komentarnya.

Di sisi lain, Connolly justru banjir dukungan. Penggalangan dana lewat situs GoFundMe sukses. Ada sekitar AUD 80 ribu (sekitar Rp 806,7 juta) yang terkumpul. Connolly pun lantas menyumbangkan sebagian besar dana tersebut bagi para korban pembantaian Christchurch. (sha/c6/hep)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Charles PDIP Minta Pemerintah Larang Senator Australia Anti-Islam Masuk RI


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler