Kunjungan kerja Sri Mulyani ke Semarang sebenarnya untuk meletakkan batu pertama pembangunan Kantor Wilayah Bea Cukai Jateng-DIY di Jalan arteri
BACA JUGA: Hatta Pastikan Menkeu Non-Parpol
Namun kemarin Ani menyempatkan diri melakukan dua agenda pribadiBACA JUGA: Menelisik Calon Pengganti SMI
Dia berdoa khusyuk di makam kedua orangtuanya almarhum Prof Satmoko dan almarhumah Prof Retno Sriningsih.Setelah itu Sri Mulyani menuju lokasi pembangunan Kantor Wilayah Bea Cukai Jateng-DIY untuk meletakkan batu pertama
BACA JUGA: Asnun Diinapkan Di Mabes Polri
Aparat keamanan tampaknya tak ingin terjadi sesuatu hal lantaran tokoh yang datang masih menjadi sorotan.Usai acara kedinasan tersebut, sekitar pukul 11.00 Sri Mulyani menuju rumah kedua orangtuanya di Jalan Kelud Raya SemarangUntuk agenda pribadi ini, Sri tetap dikawal ketatSejumlah personel Brimob bersenjata lengkap tampak berada diluar rumah.
Di dalam rumah, Sri Mulyani tampak bercengkerama dan makan siang dengan keluarganyaSayangnya wartawan tidak diperbolehkan masuk oleh petugas Bea CukaiSaat keluar rumah untuk menuju bandara Ahmad Yani, Sri Mulyani juga tidak bersedia berkomentarDia langsung naik mobil Hyundai berplat nomor RI 20.
Kakak Sri Mulyani, dr Asri Purwanti mengatakan kunjungan tersebut tidak berhubungan dengan akan pindahnya Sri ke Amerika Serikat untuk menduduki jabatan barunya"Tadi cuma makan-makan sajaTidak diagendakan sebelumnyaDia memang biasa datang ke Semarang kalau ada acara disini," ujar anak ke 2 dari 10 bersaudara ituKemarin pihak keluarga menyuguhkan menu tempe gembus dan asem-asem kesukaan Sri Mulyani.
Asri mengaku tidak tahu apakah sebelum berangkat ke Amerika nanti adiknya tersebut akan menjadwalkan pertemuan dengan keluarga lagi"Saya tidak tahuMasa peralihan (Jabatan) dia kan begitu padat," imbuhnya didampingi ipar Sri Mulyani, dr Lili Kresnawati.
Dia mengaku beberapa hari sebelum berencana mundur dari jabatan Menkeu, Sri Mulyani sudah memberitahunya"Dia bilang nanti jangan kagetTapi memang tidak minta pertimbanganSebab saya tahu dia profesional dan tahu apa yang terbaik," ungkapnyaMenurutnya tawaran tersebut sebenarnya sudah datang sejak Sri bekerja di IMFNamun kemudian dia ditarik ke kabinet oleh Presiden SBY"Dia ditarik dengan gaji segitu, ini kan demi Indonesia," imbuhnya.
Menurutnya, pihak keluarga tak ingin kepindahan Sri dibilang meninggalkan tanggung jawab karena adiknya masih dipermasalahkan dengan kasus Century"Kalau meninggalkan ya dalam keadaan semua running wellSaya rasa kalau saat ini Indonesia sedang krisis, pasti tawaran itu ditolak," terangnya.
Banyaknya pihak yang menyerang Sri Mulyani dianggapnya penuh dengan kepentingan politis, bukan kepentingan rakyat"Itu bagaimana membuat skenario supaya dia jadi kriminalPadahal sejak kecil kami diajari untuk jujur," katanya.
Asri tidak yakin ri melakukan seperti apa yang dituduhkan"Saya lihat sendiri rumahnya, kamarnya pun kalah dengan hotel bintang limaTidak sepadan dengan menteri, yang dengan kekuasaannya, tanpa korupsi pun bisa menggerakkan triliunan kalau mau," katanyaNamun nyatanya, adiknya tidak melakukan itu.
Bahkan beberapa waktu lalu, Sri pernah mengeluhkan mahalnya biaya anaknya saat masuk ke Universitas Indonesia (UI)"Menteri pun bisa mengeluh lhoKemarin saat anak keduanya mau masuk UI, dia mengeluhkan mahalnya biaya masuk," tandasnya.(ric).
BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Pimpin Sekber Koalisi
Redaktur : Tim Redaksi