jpnn.com, JAKARTA - PT Gag Nikel meluncurkan buku sejarah perusahaan yang berjudul Berjuang di Tengah Arus Pesimisme, di The Forest, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Secara resmi, peluncuran buku dilakukan Presiden Direktur PT Gag Nikel Khaidir Said.
BACA JUGA: Ribuan Srikandi Ganjar Mengundang Pelaku UMKM Merayakan HUT ke 77 RI
"Harapan kita bersama bahwa buku ini bukan hanya sebagai pajangan saja, tetapi juga dibaca oleh kita semua (jajaran PT Gag Nikel)," ucap Khaidir Said.
Peluncuran buku sejarah perusahaan yang beroperasi di Pulau Gag tersebut merupakan bagian dari kegiatan perayaan HUT ke-77 Kemerdekaan RI.
BACA JUGA: Peringati HUT ke-77 RI, PIA DPR RI Lakukan Ziarah di TMP Kalibata
Khaidir Said menjelaskan tujuan dari acara launching buku ini, antara lain agar dapat mempererat keakraban seluruh keluarga besar PT Gag Nikel.
Selain itu untuk memperkokoh daya juang dan memperkuat perjuangan yang dihadapi ke arah yang lebih baik dengan belajar dari sejarah yang sudah dilalui dan dialami bersama.
BACA JUGA: Kamaruddin Sebut Polri Terbelah soal Kematian Brigadir J, Ada 3 Kubu
“Dengan adanya buku ini diharapkan agar masyarakat bisa mengetahui PT Gag Nikel dengan baik dari histori dan kontribusinya terhadap masyarakat luas agar bisa sejajar dengan perusahaan tambang ternama lainnya,” ujar Khaidir Said.
Mustajir yang merupakan inisiator penerbitan buku tersebut menjelaskan ada tiga tujuan utama kenapa buku ini hadir.
Pertama, sebagai pengingat sejarah perusahaan atas apa yang terjadi di masa lalu. Kedua, sebagai motivasi bagi generasi penerus.
“Ketiga, sebagai edukasi bagi perusahaan lain dan masyarakat luas tentang perusahaan tambang," kata Mustajir, yang juga Corporate Secretary, Legal dan External Relations Senior Manager PT Gag Nikel. dalam keterangannya, Kamis (18/8).
Penerbitan buku tersebut, lanjutnya, merupakan upaya dari para pelaku sejarah di PT Gag Nikel untuk dapat memberikan inspirasi dan literasi bagi masyarakat luas tentang bagaimana perjuangan PT Gag Nikel hingga bisa seperti saat ini.
Buku ini menggambarkan tahapan-tahapan penting perjalanan perusahaan mulai dari tahapan eksplorasi, kontruksi dan operasi produksi yang hingga 2022 telah berhasil membukukan laba perusahaan dan memberikan deviden kepada pemegang saham. (esy/jpnn)
Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Mesyia Muhammad