jpnn.com, TUBAN - Sukarelawan Kiai Muda Jawa Timur (Jatim) menginisiasi perbaikan jalan yang menghubungkan Desa Tanggir dan Desa Laju Kidul, Kecamatan Singgahan, Tuban.
Koordinator Wilayah Kiai Muda Jawa Timur Ali Baidlowi mengatakan hanya sepeda ontel warga dan kendaraan tertentu yang bisa melewati akses jalan tersebut.
BACA JUGA: Santri Dukung Ganjar Lanjutkan Pembangunan Ponpes yang Terdampak Gempa di NTB
Bahkan ketika musim hujan, akses jalan terkena banjir sehingga jalan tidak bisa dilalui.
"Ini jadi jalan pintas bagi warga kedua desa, karena kalau memutar butuh waktu 20 sampai 30 menit, kalau lewat sini enggak sampai lima menit mereka sudah sampai," ujar Ali dalam siaran persnya, Rabu (13/9).
BACA JUGA: Pesan Bu Mega untuk TPN Ganjar: Menangis dan Tersenyum Bersama Rakyat
Ali menuturkan jalan yang diperbaiki sepanjang 200 meter dengan lebar sekitar 3,5 meter. Pada tahap awal, dilakukan peninggian jalan dengan tanah, batu dan pasir. Bahan material jalan diberikan oleh Kiai Muda Jatim.
Sementara untuk pengerjaan jalan, rencananya ditargetkan akan selesai sekitar lima sampai tujuh hari.
BACA JUGA: Kowarteg Ganjar Ajak Warga Bersih-Bersih Lingkungan di Pasar Minggu
Sukarelawan pendukung Ganjar Pranowo dan masyarakat setempat bergotong royong melakukan perbaikan jalan tersebut. Pihak Ponpes Nurul Huda Tanggir turut berpartisipasi dalam kegiatan sosial ini.
"Alhamdulillah kita bisa mewujudkan sebuah perbaikan jalan, semoga sumbangsih kecil dari kita ini bisa membantu masyarakat," kata Ali.
Ali berharap mobilitas masyarakat kedua desa akan meningkat dengan akses transportasi, dan daerah tersebut akan makin berkembang.
Kegiatan perbaikan jalan dengan melibatkan sejumlah pihak ini adalah bukti bahwa kerja keras dan semangat kebersamaan dapat membawa perubahan positif dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
"Semoga jalan ini bisa menyambungkan silaturahmi warga menjadi lebih cepat, perekomomian meningkat," tuturnya. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... TPN Ganjar Target Menang 1 Putaran, Tetapi Semua Kembali kepada Rakyat
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan