Berkat Program Prakerja, Etna Bisa Lulus Tes CPNS

Senin, 18 Desember 2023 – 22:15 WIB
Program kartu prakerja. Foto: tangkapan layar website Kartu Prakerja

jpnn.com, ROTE NDAO - Pelatihan-pelatihan yang disediakan Program Kartu Prakerja terbukti membawa dampak positif bagi para alumninya.

Prakerja sudah memberi manfaat kepada lebih dari 17,5 juta warga Indonesia sejak April 2020 di 514 kabupaten/kota.

BACA JUGA: Prakerja Gelar Temu Alumni dari Sabang sampai Merauke

Beberapa hasil survei juga menunjukkan dampak positif yang dihasilkan oleh program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo ini.

Berikut ini salah satu kisah alumni Prakerja yang merasakan dampak positif beasiswa pelatihan yang disediakan pemerintah.

BACA JUGA: Libur Nataru, BTN Siapkan Uang Tunai Rp19,68 Triliun

Etna Tersia Leoh, seorang guru matematika yang mengajar di SMP Negeri 3 Rote Timur merupakan alumni gelombang pertama program Prakerja.

Pada 2020, dia mengikuti program Prakerja sebetulnya hanya untuk mendapatkan sertifikat guna memenuhi syarat akhir kuliah profesi keguruan yang mewajibkan ada 10 sampai 15 sertifikat.

BACA JUGA: Kisah AyuNabella, dari Jualan di Tanah Abang Hingga Merambah TikTok

"Saya bingung bagaimana cara mendapatkan sertifikat sebanyak itu karena situasi sedang pandemi COVID-19. Saya cari informasi ke berbagi media sosial dan bertemu program Prakerja," kata perempuan 31 tahun tersebut.

Etna yang saat itu berstatus guru honorer mengambil tujuh pelatihan, yaitu mahir berbisnis online dengan Instagram marketing, paket komplit seleksi kompetensi dasar calon pegawai negeri sipil (CPNS), belajar digital marketing sampai mahir.

Kemudian, memulai karier guru: merancang rencana pelaksanaan pembelajaran Merdeka Belajar, memaksimalkan proses belajar online, menambah penghasilan dengan menjadi guru online, dan asesmen untuk merdeka belajar.

Etna mengikuti program Prakerja bersamaan dengan tes akhir ujian perkuliahan. Ada dua laptop di hadapannya, satu laptop untuk ujian perkuliahan dan satu laptop lagi untuk program Prakerja.

Kamera handycam merekam semua pembelajaran Prakerja supaya bisa ditonton berulang setelah ujian perkuliahan selesai.

Hasil rekaman itu disimpan di laptop, jadi meski program Prakerja sudah selesai, video bisa terus ditonton hingga paham.

Etna telah memulai karir sebagai guru honorer di SMP Negeri 3 Rote Timur sejak tahun 2016, setahun usai menamatkan studi strata pertama.

Dia mengaku terbantu dengan program Prakerja karena materi yang dibahas membuatnya bisa menyelesaikan soal-soal yang keluar dalam ujian CPNS pada 2021. Soal CPNS terasa lebih mudah karena kisi-kisi telah dipelajari sebelumnya melalui program Prakerja.

Program Prakerja membawa dampak positif yang menghantarkan Etna lulus CPNS.

Materi tentang proses belajar online yang dia pelajari dari Prakerja hingga kini masih diterapkan untuk mencerdaskan para pelajar di Rote Timur.

Jika pagi hingga siang mengajar di kelas mendidik 40 orang siswa, maka dari sore hingga malam mengajar belasan pelajar SMP dan SMA yang merasa kesulitan menyelesaikan soal-soal matematika. Etna juga mengajar les untuk pelajar sekolah dasar di rumahnya.

Pendidikan jarak jauh itu tak dipatok harga. Ada orang tua yang memberikan uang dan ada pula yang membelikan pulsa.

Les privat daring itu diberikan secara tulus demi mencerdaskan anak-anak muda di Rote Timur.

"Saya tahu tentang keadaan di kampung seperti apa, jadi saya tidak menarik bayaran. Beberapa orang tua siswa yang mengerti memberikan (bayaran), ada yang cuma isi pulsa. Bagi saya itu tidak apa-apa (bayaran sukarela) karena tujuan saya mewariskan ilmu," ucap Etna.

Dia berpesan agar para guru di seluruh Indonesia ikut mengembangkan diri dengan menerapkan proses pembelajaran berbasis digital dan daring.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler