Berkedok Bisnis SPBU, Dua WN Liberia Diringkus

Senin, 20 Januari 2014 – 20:24 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Dua warga negara Liberia ini harus berurusan dengan jajaran Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Dit Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Keduanya diringkus terkait kasus penipuan berkedok bisnis stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Kedua orang itu adalah John V Brown alias Kobby Jean alias Ismail dan Anthony B Johson alias Andre Jaen.

BACA JUGA: Pak Guru Minta Dibuatkan Kopi, Rupanya Maksa Ngeseks Lagi

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan, keduanya ditangkap atas laporan LP/201/I/2014/PMJ/Ditreskrimum tanggal 17 Januari 2014 dengan korban seorang karyawan swasta, Arif Rahman Ermon, 35.

Dijelaskan Rikwanto, tersangka menghubungi Arif dan mengaku ingin berbisnis di Jakarta. "Dia membujuk korban untuk membantu bisnis SPBU," kata Rikwanto di Markas Polda Metro Jaya, Senin (20/1).

BACA JUGA: Digauli Guru Honor saat Kelas 6 SD

Setelah menjalin komunikasi, mereka menggelar pertemuan di hotel.  Untuk meyakinkan korban, para tersangka mengaku menyimpan uang USD 4 juta di brankas, yang disimpan di Gudang PBB, Jakarta Pusat.

Lantas tersangka meminta korban menebus Rp 35 juta supaya bisa mengambil USD 4 juta itu. "Dan uang tebusan Rp 35 juta itu digunakan sebagai tanda menanam saham dalam bisnis SPBU," tegas Rikwanto.

BACA JUGA: Cabuli Siswi, Guru Budi Pekerti Ditangkap di Dekat Rumah Bupati

Kemudian, tersangka dan korban mengambil uang di brankas. Tapi setelah dibuka brankas itu hanya berisi lembaran kertas warna hijau bukan uang USD 4 juta seperti klaim tersangka.

Tak hanya menangkap kedua tersangka, polisi juga menyita barang bukti berupa satu buah koper warna coklat, satu brankas dan satu surat perjanjian.

Kini dua tersangka dijebloskan ke sel Polda Metro Jaya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Belum Capai Kenikmatan, Kamar Didobrak Suami


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler