jpnn.com - SURABAYA - Jenazah Grayson Herbert Linaksita, penumpang pesawat Air Asia QZ 8501, sudah teridentifikasi pada Jumat (2/1) pekan lalu.
Nah, hari ini giliran jenazah ayahnya, Tony Linaksita, sudah teridentifikasi. Kapusdokkes Mabes Polri Brigjen Pol Arthur Tampi dalam keterangannya di RS Bhayangkara, Surabaya, Jawa Timur, Senin (5/1) menjelaskan, jenazah berlabel B022 dipastikan Tony Linaksita.
BACA JUGA: Jokowi Didemo soal Seleksi Dirjen Pajak
Tony, pria berusia 42 tahun itu, dalam dalam manifest penumpang AirAsia naas itu, duduk di seat 21 F. Sedang Grayson Herbert Linaksita duduk di seat 21C. Sedang Kathleen Fulvia Linaksita di seat 21 D.
Brigjen Pol Arthur Tampi menjelaskan, kepastian ini setelah dilakukan pencocokan sidik jari antemortem dan posmortem.
BACA JUGA: Hari Kesembilan, Sudah 37 Korban AirAsia Ditemukan
"Laki-laki berusia 42 tahun. Properti kemeja putih lengan pendek dan jeans warna biru. Ini didukung CCTV saat boarding di bandara," ujarnya, seraya mengatakan, Tony merupakan warga Surabaya, Jawa Timur.
Selain Tony, ada tiga jenazah lagi yang juga sudah teridentifikasi hari ini. (sam/jpnn)
BACA JUGA: Hendropriyono jadi Tamu Spesial di Istana
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kenakalan Aparat Kejaksaan Agung Meningkat
Redaktur : Tim Redaksi