Bermodal Status Pangeran Cendana Belum Cukup untuk Memenangi Pilpres

Jumat, 14 Juli 2017 – 17:04 WIB
Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto. Foto: dokumen JawaPos.Com

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menilai Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto memang berpeluang ikut serta dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Namun, sosok berjuluk Pangeran Cendana itu tak serta-merta bisa mudah menjadi calon presiden hanya karena berstatus sebagai putra almarhum Soeharto.

BACA JUGA: Pertempuran Lama Bakal Terulang di Pilpres 2019

“Apakah dengan anak Soeharto, Tommy bisa melanggeng menjadi calon presiden? Saya kira tidak segampang itu,” kata Pangi saat dihubungi JPNN.com, Jumat (14/7). 

Ipang -panggilan akrab Pangi- menambahkan, ada beberapa hal yang harus dipenuhi Tommy untuk bisa menjadi capres. Salah satunya adalah partai politik pengusung. 

BACA JUGA: Panglima Maju Pilpres, TNI Berpotensi Tak Netral

“Cuma kita lihat nanti partainya ada enggak yang mengusung? Itu persoalannya,” ulasnya.

Selain itu, sambung Ipang, elektabilitas saja belum cukup untuk mengantar seseorang untuk memenangi pilpres. Ada faktor lain yang juga menjadi penentu kemenangan.

BACA JUGA: Mungkinkah Prabowo Rekomendasikan Jenderal Gatot jadi Capres?

“Kalau mau maju enggak hanya cukup modal elektabilitas, tapi juga partai, finansial, koalisi, kapasitas, kredibilitas dan rekam jejak. Itu jadi pertimbangan penting,” tutur Pangi.(gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... AHY Belum Laku, Gatot Paling Cawapres, Lukman Jadi Pengganti Puan Saja


Redaktur & Reporter : Gilang Sonar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler