jpnn.com - Bernardo Tavares mendapat kartu kuning saat PSM Makassar menjamu Arema FC pada macthday kelima kompetisi Liga 1 musim 2022-2023.
Seusai mendapat kartu kuning dari wasit Heru Cahyono. Bernardo langsung mengkritik kebijakan tersebut.
BACA JUGA: Komentar Pelatih Arema FC Setelah Tumbang di Kandang PSM Makassar
Menurutnya, pengadil pertandingan mengeluarkan putusan yang tidak tepat.
"Wasit lebih mudah memberikan kartu kuning kepada pelatih," kata Bernardo Tavares, Sabtu (20/8) malam.
BACA JUGA: Arema FC Pulang dengan Tangan Hampa, PSM Makassar Menang Lagi
Dia menambahkan, sepanjang 90 menit, pemain lawan selalu melakukan pelanggaran. Anehnya wasit tidak mengeluarkan kartu.
"Banyak pelanggaran yang dilakukan pemainnya Arema FC, tetapi tidak ada kartu yang dikeluarkan," tambahnya.
BACA JUGA: Santri Dibakar Hidup-Hidup, Kondisinya Mengenaskan, Tak Disangka Pelaku Ternyata
Juru taktik asal Portugal mengakui sepanjang kariernya sebagai pelatih, hanya di Liga Indonesia ia mendapat kartu kuning.
"Ini pertama kali saya dapat kartu kuning," tegasnya.
Sebelumnya, pasukan Juku Eja sukses meraih kemenangan saat menjamu Arema FC pada lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2022-2022.
PSM menang dengan skor tipis 1-0. Gol kemenangan Pasukan Ramang dicetak oleh Yuran Fernandes.
Bek kelahiran 19 Oktober 1994 membobol gawang Arema FC melalui tendangan penalti pada menit ke-41.
Dengan hasil ini, PSM Makassar terus menempel Madura United di puncak klasemen sementara Liga tertinggi Tanah Air.
BACA JUGA: Peran Putri Candrawathi Terungkap Melalui Rekaman CCTV, Begini Penjelasan Kabareskrim
Kini PSM mengoleksi 13 poin dari lima pertandingan. Masing-masing empat kali menang dan satu kali imbang.(mcr29/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : M. Srahlin Rifaid