jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya menggandeng sejumlah ormas untuk memerangi hoaks di media sosial. Salah satu yang diajak bekerja sama adalah Front Pembela Islam (FPI).
“Kami duduk sama-sama, ke depan antisipasi cara bertindak yang baik terhadap isu-isu yang berkembang, khususnya di wilayah Jakarta," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis, Selasa (20/3).
BACA JUGA: Polda Metro Jaya Ungkap Sindikat Pemalsu Meterai
Mantan Kadiv Propam Polri ini mengatakan, pertemuan dengan para ulama akan dilakukan secara berkala ke depannya. Peran para ulama dinilai penting dalam menjaga keamanan Jakarta.
"Tentu kami laksanakan secara berkesinambungan apakah dua minggu sekali atau tiga minggu sekali dengan tema yang ada di masyarakat," sambung dia.
BACA JUGA: Fahri Hamzah Ngebet agar Sohibul Iman Dijadikan Tersangka
Di kesempatan yang sama, Juru Bicara FPI Slamet Maarif mengaku siap membantu kepolisian dalam menangkal informasi hoaks. Mereka juga meminta masyarakat agar tidak mudah percaya dengan informasi mentah yang beredar.
"Kami spesifik diskusi bagaimana terhadap umat dan bangsa terhadap dua gejala yang mencuat. Pertama, masalah kekerasan tokoh dan tempat ibadah modus orang gila. Kedua, masalah penyebaran hoaks, kami sepakat perangi hoaks,” tandas dia. (mg1/jpnn)
BACA JUGA: Siang Ini, Fahri Hamzah akan Diperiksa Polisi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sindikat Skimming Larikan Uang Curian ke Bitcoin
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan