Bersilaturahmi dalam Rangkaian Hari Guru, Yandri Susanto Mengundang Sekolah-Sekolah Datang ke MPR

Minggu, 27 November 2022 – 12:46 WIB
Wakil Ketua MPR Yandri Susanto saat bersilaturahmi dalam rangkaian Hari Guru di Kantor Dewan Pengurus Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPW LDII), Jawa Barat, Jatinangor, Sumedang, Jabar, Jumat (25/11). Foto: Humas MPR RI.  

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua MPR Yandri Susanto SPt mengucapkan selamat Hari Guru.

Yandri menyampaikan itu saat melakukan Silaturahmi Kebangsaan di Kantor Dewan Pengurus Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPW LDII), Jawa Barat, Jatinangor, Sumedang, Jabar, Jumat (25/11). “Selamat Hari Guru,” kata Yandri Susanto.

BACA JUGA: Wakil Ketua MPR Yandri Susanto Sampaikan Ucapan Duka kepada Korban Gempa Cianjur

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu berterima kasih kepada guru yang telah berjasa mencerdaskan kehidupan bangsa.

Yandri berharap darma bakti guru menjadi suatu yang terbaik bagi bangsa Indonesia.

BACA JUGA: Haedar Nashir Terpilih jadi Ketum PP Muhammadiyah, Begini Harapan Wakil Ketua MPR Yandri Susanto

Lewat Hari Guru itu pula, Yandri berharap kesejahteraan guru makin diperhatikan.

Di sisi lain, komitmen guru kepada dunia pendidikan juga perlu makin ditingkatkan, sehingga hiruk pikuk tentang dunia pendidikan yang mengkhawatirkan bisa diatasi.

BACA JUGA: Ketua MPR Bambang Soesatyo Dukung Kolaborasi Pemuda Pancasila dengan Kadin Indonesia

Pria asal Bengkulu itu mengatakan saat ini dunia pendidikan bangsa dihadapkan dengan berbagai permasalahan seperti perundungan, tawuran, dan sikap-sikap yang tak pantas lainnya yang dilakukan oleh oknum guru atau oknum murid.

Menurut dia, perlu komitmen dari semua pihak agar masalah yang demikian bisa teratasi.

Pemerintah pusat, DPR, pemerintah daerah perlu bersama-sama memperhatikan keberadaan guru, sehingga kesejahteraan guru tercipta, dan juga mampu mengatasi berbagai permasalahan yang ada.

Wakil Ketua MPR Yandri Susanto. Foto: Humas MPR

Yandri dalam silaturahmi itu menyebut salah satu tugas MPR melakukan sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bineka Tunggal atau lebih populer disebut Sosialisasi Empat Pilar MPR.

Sosialisasi ini diberikan kepada seluruh komponen bangsa.

“Sosialisasi juga dilakukan dengan berbagai metode,” ujarnya.

Sosialisasi yang dilakukan juga menyasar ke sekolah-sekolah, dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi.

Menurut Yandri, selama ini MPR terbuka bagi siapa saja.

Sudah banyak guru maupun anak-anak sekolah datang ke MPR untuk mengikuti sosialisasi Empat Pilar.  

“Kami sudah sering menerima anak-anak sekolah di komplek gedung wakil rakyat untuk ikut sosialisasi,” ungkapnya.

Dia menyebut beberapa sekolah dari Malang, Jawa Timur; Serang, Banten, dan Bengkulu, pernah datang ke MPR untuk mengikuti  sosialisasi.

Yandri menambahkan LDII sebagai lembaga dakwah dan pendidikan, memiliki sekolah dari SD hingga perguruan tinggi.

Untuk itu, Yandri mengundang sekolah-sekolah yang ada di bawah naungan lembaga itu datang ke MPR guna mengikuti sosialisasi. “Kehadiran saya di LDII ini juga sekaligus mengundang sekolah-sekolah yang ada di naungan LDII untuk datang ke MPR guna mengikuti sosialisasi,” ujarnya. “Kami terbuka kepada siapa saja,” tambahnya.

Yandri Susanto berharap dengan hadirnya sekolah-sekolah di bawah naungan LDII ke MPR, akan meningkatkan wawasan kebangsaan kepada seluruh masyarakat. (rls/boy/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler